> >

Polisi Telah Periksa CCTV Terkait Meninggalnya Wanita Pemilik Kos di Medan, Kejar Terduga Pelaku

Sumatra | 24 Oktober 2024, 08:46 WIB
Ilustrasi jenazah (Sumber: SHUTTERSTOCK via Kompas.com)

MEDAN, KOMPAS.TV  - Polisi telah memeriksa kamera pemantau (CCTV) terkait meninggalnya seorang wanita pemilik kos bernama Netty di Medan, Sumatera Utara.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolrestabes) Medan, Kombes Pol Gidion Arief Setyawan, menyebut pihaknya telah melakukan penyelidikan kasus itu.

"Ceritanya sudah clear, kronologis, CCTV nya juga sudah jelas," kata Gidion kepada Tribun-medan, Rabu (23/10/2024).

Ia menuturkan, pihaknya juga telah mengantongi identitas terduga pelaku dan saat ini masih mengejarnya.

Baca Juga: Penemuan Mayat Bayi dalam Kloset di Apartemen Jakut: Terduga Pelaku Ditangkap

"CCTV juga clear, tinggal kita mencari keberadaan tersangka. Tersangka melarikan diri," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, warga menemukan seorang wanita pemilik warung sembako sekaligus rumah kos di Jalan Badak, Kecamatan Medan Area, tewas dalam kondisi berdarah pada bagian kepala.

Hartika, warga setempat, mengatakan, korban bernama Netty berusia sekitar 60 tahun, ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, pada Rabu (23/10/2024) sekira pukul 07.30 WIB.

"Saya denger ada yang berantem waktu saya mau ngantar nasi, lalu terdengar suara ngorok," kata Hartika kepada Tribun-medan, Rabu (23/10/2024).

Menurut Hartika, sebelum menemukan korban tewas, ia melihat seorang pria penghuni kos keluar dari tempat usaha milik korban.

Ia mengaku sempat menanyakan pada pria tersebut apa yang sedang terjadi, namun penghuni kos tersebut langsung pergi sambil menenteng tas.

"Saya panik. Acek (penghuni kos) itu sudah bergegas ke luar, saya cegat, saya tanya katanya kakak (korban) itu gila," sebutnya.

Baca Juga: Warga Temukan Wanita Pemilik Kos di Medan Tewas, Sempat Lihat Penghuni Kos Keluar Bawa Tas Ransel

Hartika pun masuk ke dalam tempat usaha korban dan mendapatinya dalam keadaan tergeletak dan dengan kepala berdarah.

"Saya lihat sudah berdarah di kepalanya, sepertinya dia jatuh. Cuma posisi badannya luka-luka nggak saya perhatikan," ujarnya.

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus

Sumber : medan.tribunnews.com


TERBARU