Cuaca Panas di Jawa Timur Sampai Kapan? Ini Kata BMKG
Jawa timur | 11 Oktober 2024, 14:35 WIBSURABAYA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda mengatakan cuaca panas di Jawa Timur masih akan berlangsung selama Oktober 2024.
Menurut Prakirawan BMKG Juanda, Swasti Ayudia, kondisi cuaca panas ekstrem ini disebabkan oleh tutupan awan yang minim dan pergerakan semu matahari yang berada di atas wilayah Jawa Timur pada 10-14 Oktober 2024.
"Kondisi ini memang dapat meningkatkan suhu udara terutama di siang hari," kata Swasti, Selasa (8/10/2024), dikutip dari Kompas.com.
Dia memperkirakan suhu panas di Jawa Timur akan berangsur menurun pada bulan selanjutnya, November 2024.
Baca Juga: Peringatan Dini BMKG 12-13 Oktober 2024, 17 Wilayah Waspada dan Siaga Cuaca Ekstrem Hujan Lebat
Namun, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap bencana hidrometeorologi seperti hujan lebat dan angin kencang yang mungkin terjadi selama masa peralihan ini.
"Karena di bulan Desember dimungkinkan sudah terjadi peralihan cuaca. Masyarakat perlu mewaspadai bencana hidrometeorologi, seperti hujan lebat dan angin kencang," kata dia.
Dilansir akun Instagram @infobmkgjuanda, BMKG mengatakan cuaca panas disebabkan hari tanpa bayangan yang terjadi pada 10-14 Oktober 2024.
Baca Juga: Pekan Ini Ada Hari Tanpa Bayangan di Pulau Jawa, 8-14 Oktober 2024, Berikut Penjelasan BMKG
Hari tanpa bayangan adalah fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Saat deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut sebagai Kulminasi Utama.
Pada saat itu, matahari akan tepat berada di atas kepala pengamat atau titik zenit. Akibatnya, bayangan benda tegak akan terlihat "menghilang", karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Karena itu, hari kulminasi utama dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan.
Fenomena ini juga membuat sinar matahari lebih terik sehingga membuat suhu udara lebih panas.
Penulis : Dian Nita Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV, Kompas.com