PPGA Semeru mencatat 62 gempa letusan dan 7 gempa guguran selama 24 jam pengamatan pada Minggu, 30 September 2024.
Gunung Semeru saat ini berstatus level II (waspada). BPBD Lumajang mengimbau warga untuk tidak beraktivitas di sektor tenggara Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak.
Masyarakat juga diminta menjauh dari radius 500 meter dari tepi sungai Besuk Kobokan karena berpotensi terdampak perluasan awan panas dan aliran lahar hingga 13 kilometer dari puncak.
"Waspada terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru," tegas Patria.
Penulis : Danang Suryo
Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com