> >

PJ Gubernur Kaltim Akmal Malik : Kanada Tertarik Berinvestasi Di Kaltim

Kalimantan | 10 September 2024, 19:27 WIB
(Sumber: istimewa)

"Dia (Dubes Jess Dutton) mengatakan Kanada memiliki banyak pengalaman soal itu. Tapi mereka masih akan lihat, perusahaan mana, NGO mana yang akan bisa melakukan kerja sama ini," ungkapnya lagi.

"Mungkin Kanada bisa bantu Kaltim untuk mengubah lahan-lahan eks tambang itu menjadi lahan pertanian produktif dan udara Kaltim makin segar," tambahnya.

Akmal juga menguraikan bagaimana Kaltim terus berusaha menjaga hutan, lingkungan dan ekonomi sosial masyarakat.

"Saya gembira Duta Besar Kanada bisa hadir di sini untuk berdiskusi. Mungkin kita perlu waktu lebih lama untuk berdiskusi lebih jauh lagi tentang potensi Kaltim," sambung Akmal.

Menurutnya, investasi lebih bagus masuk ke Kaltim sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN). 

"Kita akan dukung investasi masuk. Karena Kaltim sangat strategis," pungkas Akmal.

Sekda Kaltim Sri Wahyuni yang mendampingi Pj Gubernur Akmal Malik menambahkan Pemprov Kaltim sudah bekerja sama dengan World Bank untuk program penurunan emisi dengan konsep result based payment (RBP). 

Kaltim memiliki tanggung jawab menurunkan emisi karbon hingga 22 juta ton dengan kompensasi USD 110 juta. Harga per ton sebesar USD 5. Kaltim sudah menerima pembayaran advance payment sebesar USD 20,9 juta atau sekitar Rp313 miliar dari World Bank melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Duta Besar Kanada Jess Dutton mengaku senang bisa hadir di Kaltim. Dia mengaku sangat tertarik dengan penjelasan Pj Gubernur Akmal Malik. Dia juga memuji komunikasi yang sangat baik dari Pj Gubernur Akmal Malik dalam Bahasa Inggris.

"Penjelasan yang sangat baik. Mengapa tidak kami berinvestasi ke sini (Kaltim), melalui NGO atau perusahaan. Terima kasih Pak Gubernur sudah menerima kami dengan baik. Lain kesempatan, saya akan datang lagi ke sini," puji Jess Dutton.

Jess Dutton hadir bersama Ms Arielle Sobhani (First Secretary, Political), Ms Maria Ramirez Serano (First Secretary, Development) dan 

Penulis : KompasTV-Tenggarong

Sumber : Kompas TV


TERBARU