> >

Remaja di Sragen Meninggal saat Latihan Silat, Sempat Pingsan usai Kena Pukulan di Dada

Jawa tengah dan diy | 15 Juli 2024, 10:44 WIB
Ilustrasi jenazah. Remaja berinisial  JAP (16)  meninggal usai mengikuti latihan silat atau bela diri di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, pada Jumat (12/7/2024). (Sumber: THINKSTOCK)

SRAGEN, KOMPAS.TV - Remaja berinisial  JAP (16)  meninggal usai mengikuti latihan silat atau bela diri di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, pada Jumat (12/7/2024).

Kasatreskrim Polres Sragen AKP Wikan Sri Kadiyono menyebut kejadian tersebut bermula saat korban mengikuti latihan di kegiatan bela diri di halaman SDN Gilirejo, Desa Gilirejo, Kecamatan Miri sekitar pukul 19.30 WIB.

Dalam kegiatan tersebut, digelar pertarungan kecil. Korban yang mengkikuti kegiatan tersebut sempat kena pukulan di dada hingga sempat pingsan dan tak sadarkan diri.

"Saat korban mengikuti kegiatan itu, korban sempat terpukul dan mengenai dada hingga terjatuh," kata Wikan dalam keterangannya, Minggu (14/7/2024).

"Korban sempat dikasih minum, tapi habis itu pingsan."

Baca Juga: Siswa SMAN 1 Cawas Meninggal Tersetrum, Kepala Sekolah Berikan Penjelasan

Siswa SMP tersebut kemudian dilarikan ke IGD RSUD dr Soeratno Gemolong, Kabupaten Sragen, namun sayang nyawanya tak tertolong.

Pihak keluarga korban yang tak terima atas kejadian tersebut lantas melaporkan peristiwa kematian JAP ke Mapolres Sragen. 

Kasus tersebut kemudian ditangani Polres Sragen. Hingga kini polisi telah memeiksa sejumlah saksi dan melakukan autopsi terhadap jenazah korban.

"Jenazah sudah dilakukan autopsi dan dikembalikan ke keluarga," ucapnya.

Saat ini, lanjut ia, polisi masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan di RSUD dr Moewardi Solo.

"Kita menunggu hasil autopsi yang dilakukan tim medis," tegasnya, dikutip dari Tribunnews.

Baca Juga: Penyandang Disabilitas Meninggal saat Kebakaran Rumah dan 6 Kontrakan di Samarinda

 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Tribunnews.


TERBARU