Erupsi Gunung Semeru Disertai Lava Pijar, Mengarah ke Besuk Kobokan, Masyarakat Diimbau Waspada
Jawa timur | 10 Juni 2024, 10:12 WIBMengingat status Gunung Semeru yang masih berada di Level III (Siaga), Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan rekomendasi agar masyarakat tidak melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi).
Baca Juga: Kerangka Manusia Terseret Lahar Hujan Gunung Semeru
Di luar jarak tersebut, masyarakat juga diimbau tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) pada sepanjang Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
Selain itu, warga dilarang beraktivitas dalam radius lima kilometer dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Masyarakat diminta untuk waspada terhadap kemungkinan terjadinya awan panas, aliran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berasal dari puncak Gunung Semeru.
Khususnya, kewaspadaan tinggi diperlukan di sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat, serta potensi lahar di sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.
Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV