> >

KemenPPPA Kawal Kasus Ibu Cabuli Anak Kandung, Siap Dampingi Hukum dan Pemulihan Psikologis Korban

Jabodetabek | 4 Juni 2024, 12:40 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual pada anak. Seorang ibu melaporkan seorang pria ke polisi karena diduga melalukan pelecehan seksual ke anaknya di mal XChange Bintaro. KemenPPPA merespons terkait kasus ibu berinisial R mencabuli anak laki-lakinya (MR) yang masih balita di Tangerang Selatan atau Tangsel. (Sumber: Kompas.com)

"Korban sudah mendapatkan layanan dari pihak UPTD PPA Tangerang Selatan, " ujarnya.

Lebih lanjut, ia pun mendorong agar proses hukum terhadap pelaku dapat berjalan dengan cepat dan adil.

Nahar kembali menegaskan komitmen Kemen PPPA untuk memantau dan memastikan bahwa anak korban mendapatkan keadilan sesuai dengan hukum yang berlaku.  

"Kemen PPPA terus mengajak seluruh orang tua dan masyarakat untuk bersama-sama melindungi anak dari potensi dan ancaman kekerasan di lingkungan sekitar," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Ibu muda berinisial R yang mencabuli anak laki-lakinya telah diamankan polisi pada Minggu (2/6), dan ditetapkan sebagai tersangka.

Akibat perbuatannya, R dikenakan Pasal 45 ayat (1) jo Pasal 27 ayat (1) UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang perubahan kedua UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 29 jo Pasal 4 ayat (1) UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan atau Pasal 88 jo Pasal 76 UU Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. 

Baca Juga: Pengakuan Ibu yang Cabuli Anak Balitanya di Tangsel, Dijanjikan Rp15 Juta untuk Bikin Video Asusila

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU