> >

Kecelakaan Truk Peziarah di Bandung Barat: Polisi Periksa Sopir, Bakal Lakukan Gelar Perkara

Jawa barat | 29 Januari 2024, 08:03 WIB
Lima orang tewas dalam kecelakaan truk bernomor polisi D 8304 WY di Jalan Raya Saguling, Kampung Saleos, Desa Saguling, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Jumat (26/1/2024), sekitar pukul 00.30 WIB. (Sumber: Kompas.com/Bagus Puji Panuntut)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi bakal melakukan gelar perkara kasus kecelakaan truk yang membawa rombongan peziarah di Saguling, Bandung Barat, Jawa Barat pada Jumat (26/1/2024) lalu yang menewaskan lima orang.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Cimahi Ipda Bayu Subakti menyebut gelar perkara akan dilakukan pada hari ini, Senin (29/1/2024).

"Hari Senin rencana akan gelar perkara karena sopirnya sudah bisa dimintai keterangan," kata Bayu, Minggu (28/1).

Saat disinggung terkait penetapan sopir truk sebagai tersangka, Bayu menyebut hal itu belum dapat disimpulkan. Pasalnya, polisi harus menunggu proses pemeriksaan dan gelar perkara rampung.

"(Tersangka) kita tidak bisa memberikan kesimpulan secepat itu, yang penting kita laksanakan dulu prosedural dan tahapan penyidikan dengan baik," tegasnya, dikutip dari Tribun Jabar.

Ia menyebut sopir truk masih dalam pemeriksaan secara maraton terkait insiden kecelakaan tersebut.

Baca Juga: Polisi Gelar Olah TKP di Lokasi Kecelakaan Maut yang Tewaskan 6 Orang di Simalungun

Diberitakan sebelumnya, truk yang membawa rombongan peziarah mengalami kecelakaan di Jalan Raya Saguling, Kampung Saleos, Desa Saguling, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat (26/1/2024) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.

Kasat Lantas Polres Cimahi AKP Sudirianto menjelaskan, kecelakaan terjadi ketika rombongan peziarah tengah dalam perjalanan pulang setelah berziarah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (25/1).

Saat tiba di lokasi kecelakaan, truk dengan nomor polisi D 8304 WY yang disopiri oleh Heri Sudrajat (61), hilang kendali. Kontur jalan yang menurun dan berkelok membuat truk terguling ke kanan.

“Kondisi jalannya menurun dan memang jalannya rusak. Kendaraan tidak bisa dikendalikan, kemudian terguling sehingga mengakibatkan ada korban karena menumpang di bak terbuka,” kata Sudirianto, Jumat.

Sebanyak lima orang tewas, yakni Uhin (28), Sifa (23), Lia (17), Ayim (50), dan Alif (17) yang semuanya merupakan warga Kabupaten Bandung Barat. Sedangkan 25 orang lainnya mengalami luka, termasuk sopir truk.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Truk Rombongan Peziarah di Bandung, Diduga Rem Blong, 5 Orang Tewas

 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/Tribun Jabar


TERBARU