Dalih Polisi Baru Tangkap Argiyan Usai Bunuh Pacarnya, Padahal 2 Korban Lain Sudah Lapor Diperkosa
Jabodetabek | 24 Januari 2024, 11:28 WIB"Ke depan kami akan melakukan pemeriksaan terhadap para korban lain, untuk mengetahui motif tersangka ini melakukan perbuatannya," ujar Wira.
Sementara itu, Kepala Urusan Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi juga mengatakan hal yang sama. Budi mengatakan pelaku Argiyan sulit dilacak.
Sebab, kata dia, tersangka Argiyan kerap kabur dari kejaran polisi dan berpindah tempat. Budi pun mengaku tidak mengetahui pasti di mana saja lokasi Argiyan bersembunyi.
“(Satuan) Reskrim bilang, sulit dilacak keberadaannya, berpindah tempat. Kemungkinan (berpindah) di luar Depok juga bisa, karena terakhirnya kabur ke Pekalongan ditangkapnya, kasus pembunuhan,” ucap Budi.
Baca Juga: Ajakan Ngopi Cuma Modus, Argiyan Ternyata Sudah Rencanakan Ingin Perkosa Pacar hingga Berujung Tewas
Lebih lanjut, Budi meyebut bahwa alasan Argiyan mendekati korban N dan NH hanya sebatas asmara. Dengan begitu, pelaku dapat mengencani kedua korban.
“Hanya asmara saja mungkin ya, si pelaku mendekati korban dengan modus keterikatan secara asmara. Karena enggak ada yang diambil barang-barangnya,” ujar Budi.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu, sebelumnya mengatakan korban pemerkosaan Argiyan yang masih di bawah umur saat ini tengah mengandung atau hamil 9 bulan.
Karena kondisinya hamil tua, Rovan menambahkan, korban tersebut saat ini sedang mempersiapkan kelahiran kandungannya.
Lebih lanjut, Rovan menyampaikan, untuk korban terakhir diketahui dikenal pelaku Argiyan melalui aplikasi percakapan Line.
Baca Juga: Kejahatan Argiyan Arbirama: Bunuh Pacarnya Mahasiswi, Perkosa 2 Perempuan Lain hingga Hamil 9 Bulan
"(Korban terakhir) Mahasiswi usia 21 tahun. Korban berkenalan dengan pelaku lewat aplikasi Line," ucap Rovan.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV/Kompas.com