Gempa Sumedang: Pemprov Jabar Siapkan Tenda Khusus Opname dan Operasi bagi Pasien yang Alami Trauma
Jawa barat | 2 Januari 2024, 20:05 WIBSementara mengenai viralnya video Twin Tunnel Tol Cisumdawu yang mengalami retak akibat gempa, Bey mengatakan bahwa Kementerian PUPR sudah memastikan keamanannya bagi pengendara yang akan menggunakan Tol Cisumdawu melewati terowongan kembar itu.
"Sudah bisa dipastikan, Kementerian PUPR menjamin bahwa itu aman dan sudah bisa dilewati," tutur dia.
Baca Juga: Akibat Gempa Susulan Sumedang Senin Malam: Puluhan Rumah Rusak hingga Cerita Kepanikan di RSUD
Diberitakan sebelumnya, gempa bumi dengan kekuatan M 4,8 mengguncang Sumedang dan sekitarnya pada Minggu (31/12/2023) malam.
Guncangan gempa tersebut dirasakan hingga Bandung, Subang, Garut, Cirebon, dan beberapa kawasan lainnya di Jawa Barat.
Dalam rilis resmi dari Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), lokasi gempa berada di koordinat 6.85 derajat Lintang Selatan (LS) dan 107.94 derajat Bujur Timur (BT).
Gempa tersebut memiliki kedalaman 5 kilometer dan pusat gempa berada di 2 kilometer Timur Laut, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
BMKG sendiri mencatat setidaknya sudah ada empat kali gempa yang mengguncang wilayah Sumedang mulai 31 Desember 2023 hingga 1 Januari 2024.
Gempa pertama muncul pada pukul 14.35 WIB dengan kekuatan M4,1 dan kedalaman 7 kilometer. Pusat gempa terletak 1 kilometer Timur Laut Kabupaten Sumedang.
Gempa kedua terjadi pukul 15.38 WIB, memiliki kekuatan M3,4 dan kedalaman 6 kilometer, dengan pusat gempa yang sama seperti sebelumnya. Kemudian, gempa ketiga dengan kekuatan M4,8 terjadi pada pukul 20.34 WIB.
Gempa susulan kemudian terjadi di Kabupaten Sumedang pada Senin (1/1/2024) pukul 20.46 WIB, memiliki kekuatan M4,4 dan kedalaman 10 kilometer. Pusat gempa susulan berada 4 kilometer sebelah Utara Kabupaten Sumedang.
Dan pada Selasa (2/1/2024), gempa terjadi lagi di Sumedang pada pukul 14.35 WIB dengan kekuatan M2,7.
Baca Juga: Gempa Susulan Bermagnitudo 4,5 Kembali Guncang Sumedang, Pasien RSUD Panik Berhamburan Keluar
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV