> >

Kodam Udayana Minta Maaf ke Satpol PP Kota Denpasar Buntut 2 Anggota TNI Terlibat Penyerangan

Bali nusa tenggara | 29 November 2023, 13:58 WIB
Waas Intel Kasdam IX/Udayana Letkol Chb I Gusti Ngurah Suma Ardika berjabatan tangan dengan Kepala Satpol PP Kota Denpasar Ngurah Nendra di Kantor Satpol PP Kota Denpasar, Bali. (Sumber: ANTARA/HO-Penerangan Kodam IX/Udayana)

BALI, KOMPAS.TV - Komando Daerah Militer IX/Udayana meminta maaf kepada seluruh jajaran Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP Kota Denpasar.

Permintaan maaf itu disampaikan karena keterlibatan dua anggota TNI dalam insiden penyerangan Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Denpasar.

Adapun dua oknum TNI yang terlibat melakukan penyerangan yakni Praka JG dan Pratu VS. Keduanya kini sudah menjalani pemeriksaan di Pomdam Udayana.

Baca Juga: Gegara Razia Lokalisasi Kantor Satpol PP Denpasar Diserang: 6 Anggota jadi Korban, 33 PSK Kabur

Demikian permintaan maaf itu disampaikan oleh Waas Intel Kasdam IX/Udayana Letkol Chb I Gusti Ngurah Suma Ardika.

Dalam kunjungannya yang diterima langsung oleh Kepala Satpol PP Kota Denpasar A.A Ngurah Bawa Nendra beserta staf, Waas Intel Ardika menyampaikan bahwa tujuannya datang ke kantor Satpol PP Denpasar untuk bersilaturahmi.

Sekaligus juga menyampaikan permohonan maaf dari jajaran Kodam IX/Udayana atas kejadian penyerangan Kantor Satpol PP Kota Denpasar yang melibatkan oknum TNI anggota Kodam IX/Udayana.

"Terkait kejadian penyerangan yang melibatkan dua oknum prajurit TNI tersebut, kami atas nama Kodam IX/Udayana memohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Ardika dikutip dari keterangan resminya pada Rabu (29/11/2023).

“Kini, terduga pelaku sudah kami amankan di Pomdam IX/Udayana untuk selanjutnya diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.”

Baca Juga: 2 Prajurit TNI Ditangkap, Diduga Terlibat Penyerangan Kantor Satpol PP usai Razia PSK di Denpasar

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Denpasar Ngurah Nendra menyambut baik kedatangan perwakilan Kodam IX/Udayana yang sudah meluangkan waktunya untuk bersilaturahmi dan melakukan permohonan maaf atas insiden tersebut.

Tak lupa, Ngurah Nendra mengajak semua pihak untuk bersama-sama saling mengintrospeksi diri ke depannya.

Kepala Satpol PP Denpasar memberikan apresiasi kepada Kodam IX/Udayana atas kinerjanya yang transparan, serta dengan cepat menemukan dan mengamankan dua oknum TNI pelaku penyerangan Kantor Satpol PP Kota Denpasar tersebut.

"Selanjutnya, kami percayakan untuk proses hukum kepada pihak yang berwenang dari Kodam IX/Udayana,” tutur Ngurah Nendra. 

 

“Ke depan kami akan selalu berkoordinasi dan bersinergi dengan Kodam IX/Udayana untuk bersama-sama menjaga keamanan Kota Denpasar.”

Baca Juga: Nasib Firli Usai Jadi Tersangka: Tak Dapat Bantuan Hukum, KPK Juga Tarik Ajudannya dari Puspom TNI

Silaturahmi Waas Intel Kasdam IX/Udayana bersama Kasatpol PP Kota Denpasar dan Staf berjalan dengan lancar dalam suasana penuh keakraban.

Sebelumnya, Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana Kolonel Kavaleri Fadjar Wahyudi Broto mengonfirmasi terkait dua oknum TNI yang terlibat penyerangan Kantor Satpol PP Kota Denpasar pada Minggu 26 November 2023 sekitar pukul 04.30 Wita.

Penyerangan terhadap Kantor Satpol PP Kota Denpasar yang berada di Jalan Kecubung I Nomor 4 Denpasar Timur terjadi usai mengamankan 33 orang Pekerja Seks Komersial (PSK) di Jalan Danau Tempe, Sanur Kauh, Kota Denpasar, Bali.

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU