Polisi Bekuk Pria yang Cekik Tetangganya hingga Tewas, Baru Sebulan Tinggal di Lokasi yang Sama
Jawa barat | 13 Oktober 2023, 21:21 WIBDEPOK, KOMPAS.TV – Polisi membekuk seorang pria berinisial JJA (45) atas dugaan pembunuhan terhadap tetangganya Romi Alexander (52) dengan cara mencekik.
Peristiwa dugaan pembunuhan itu terjadi pada Kamis (12/10/2023) malam, di kawasan Pondok Terong, Cipayung, Depok, Jawa Barat.
Sementara polisi menangkap pelaku pada Jumat (13/10/2023), di tempat pelariannya di kawasan Cisauk, Tangerang.
“Alhamdulillah Polres Metro Depok, khususnya jajaran Reskrim telah berhasil menangkap terduga pelaku Pasal 338,” kata AKP Markus Simaremare, Wakasat Reskrim Polrestro Depok, Jumat, dikutip dari laporan jurnalis Kompas TV Hidayatul Mulyadi.
Markus menyebut peristiwa pembunuhan itu terjadi di Pondok Terong, terduga pelaku mencekik korban hingga meninggal.
Baca Juga: Dilintasi Truk Bermuatan Genteng, Jembatan Penghubung Kawasan Pancoran Mas Depok Ambruk
“Langsung kita kembangkan pelakunya. Pada saat itu pelakunya langsung melarikan diri,” tuturnya.
“Kemudian kita lakukan penyelidikan-penyelidikan sampai ke arah Cisauk Tangerang, dan selama lima jam kurang lebih, pelaku berhasil kita tangkap.”
Mengutip Kompas.com, terduga dan korban merupakan tetangga di rumah kontrakan. Keduanya belum lama mengontrak di tempat itu.
Rumah keduanya bahkan saling berbagi tanki air yang sama.
Baca Juga: Terekam CCTV Aksi Komplotan Pencuri yang Gasak Ponsel dan Kartu ATM Warga Depok
Berdasarkan informasi dari tetangga depan kontrakan tersebut, keduanya mengontrak sejak satu bulan lalu. Mereka pun sama-sama bekerja sebagai sopir angkot.
"Sama-sama sopir angkot, cuma enggak terlalu kenal karena mereka juga baru sebulanan di sini. Yang satu (tersangka) tinggal dengan dua anaknya, yang satu (korban) tinggal sama adiknya laki-laki sama satu anak kecil, setahu saya kalau istri, enggak ada perempuan di rumah itu," kata wanita yang punya warung di depan kontrakan kepada Kompas.com, Jumat (13/10/2023).
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV