> >

Seorang Hansip Jadi Korban Penembakan di Jakarta Utara, Awalnya Datangi Suara Teriakan Maling di TKP

Jabodetabek | 4 Oktober 2023, 18:44 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Sumber: Kompastv/Ant)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang anggota pertahanan sipil (hansip) atau perlindungan mayarakat (linmas) berinisial TS (51) menjadi korban penembakan usai mendengar teriakan ‘maling’ dan mendatangi lokasi.

Peristiwa penembakan yang diduga berasal dari pistol jenis airsoft gun tersebut terjadi di Jalan Budi Jaya, RT 01/RW 04, Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Rabu (4/10/2023).

Awalnya, sebelum penembakan terjadi, TS yang tengah bertugas mendengar teriakan 'maling' dari tempat kejadian perkara (TKP).

Ia pun langsung mendatangi sumber teriakan, dan melihat ada dua motor beserta tiga orang di sana.

"Ada dua motor pelaku terdiri dari tiga orang. Mereka datang menghampiri korban dan dilanjutkan dengan aksi penembakan sebanyak tiga kali," ungkap Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Alex Chandra kepada Kompas.com, Rabu.

Baca Juga: Pelaku Penembakan di Mal Siam Paragon Bangkok Masih di Bawah Umur

Awalnya, pelaku menembakkan peluru pertama ke arah seorang saksi, tetapi mengenai pagar rumah.

Sedangkan dua tembakan selanjutnya mengenai TS yang saat itu hendak mengecek TKP setelah mendengar suara teriakan.

"Aksi penembakan tersebut mengenai bagian tubuh korban di leher dan punggung korban," kata Alex.

"Setelah aksi tersebut, kemudian korban jatuh tersungkur dan pada aksi (penembakan) kedua yang mengenai punggung korban,” imbuhnya.

Usai terkena tembakan, lanjut Alex, TS masih bisa berdiri untuk meminta pertolongan awal pada masyarakat sekitar.

Baca Juga: Penembakan Mengerikan di Rumah Sakit Rotterdam Belanda, Tiga Orang Tewas

Warga pun langsung membawa TS ke Rumah Sakit Puri Medika Sungai Bambu untuk dilanjutkan dengan penanganan awal berupa pembersihan luka dan bantuan oksigen.

"Tidak berselang lama, korban dirujuk dari Rumah Sakit Puri Medika ke RSUD Koja, Jakarta Utara," imbuh Alex.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas.com


TERBARU