> >

Kronologi Satu Keluarga Berkelahi dengan Bule Rusia di Bali, Dipicu karena Merokok Vape di Ruang AC

Bali nusa tenggara | 25 Mei 2023, 10:45 WIB
Ilustrasi penganiayaan (Sumber: Pixabay)

BALI, KOMPAS.TV - Satu keluarga warga negara Indonesia yang berasal Jakarta terlibat perkelahian dengan dua warga negara asing asal Rusia di sebuah restoran cepat saji di Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali.

Kapolsek Kuta Selatan Kompol Nyoman Karang Adiputra mengatakan peristiwa perkelahian tersebut terjadi pada Senin (22/5/2023) sekitar pukul 17.15 Wita.

Baca Juga: Manajer Timnas Thailand Mundur usai Terjadi Perkelahian di Final Sepak Bola SEA Games 2023

Akibat perkelahian tersebut, satu keluarga yang terdiri atas tiga orang itu mengalami luka. Tiga orang itu antara lain berinisial HR (38) yang merupakan laki-laki, EN (38) dan LL (78), perempuan.

Menurut Kompol Nyoman, HR mengalami bengkak di bagian rahang sebelah kiri dan sakit pada tulang rusuk belakang sebelah kiri. 

Lalu, EN mengalami sakit di bagian bahu sebelah kanan, serta lutut kanan dan kiri. Sedangkan LL mengalami sakit di bagian pinggang belakang sehingga susah bergerak.

Sementara itu, warga Rusia yang terlibat perkelahian tersebut yakni berinisial AI (21) seorang laki-laki, dan PV (29), perempuan.

 

Kompol Nyoman menyebut, AI mengalami luka gores pada pinggang sebelah kiri, luka pada kuping sebelah kanan, dan goresan lengan kanan. Sedangkan PV tidak mengalami luka.

Baca Juga: Kasus Bupati Mamberamo Tengah, KPK Kembali Panggil Presenter Brigita Manohara

"Ini kita (peristiwa keributan WNI dan WN Rusia) masih sedang dalam proses penyelidikan," kata Adiputra dikutip dari Kompas.com, Rabu (24/5/2023).

Namun berdasarkan laporan awal, Nyoman mengungkapkan perkelahian tersebut terjadi ketika satu keluarga WNI sedang makan bersama di restoran cepat saji tersebut.

Lalu di saat bersamaan, salah satu dari warga Rusia tersebut merokok vape di dalam ruangan ber-AC di restoran cepat saji itu.

Salah satu orang dari keluarga WNI tersebut mengadu ke pihak manajemen restoran terkait ulah warga Rusia  tersebut.

"Terus manajemen tegurlah WNA itu (WNA yang rokok vape), ternyata WNA itu enggak terima,” ujar Nyoman Adiputra.

“Dia (WNA) datangi pihak tamu (WNI) yang melaporkan ke manajemen itu. Setelah itu terjadi pemukulan, saling balaslah di situ.” 

Baca Juga: Dialog Awal Ungkap Alasan David Tolak Ajakan Mario Dandy untuk Berkelahi

Nyoman Adiputra mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari kedua belah pihak karena sama-sama mengalami luka dalam keributan tersebut.

Saat ini, pihaknya masih berupaya memeriksa sejumlah saksi dan rekaman CCTV yang ada di lokasi untuk mengetahui secara pasti persoalan tersebut.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas.com


TERBARU