Antrean Kendaraan di Pelabuhan Gilimanuk Bali Mengular hingga 8 Km, Pemudik Kesal Tunggu 10 Jam
Bali nusa tenggara | 19 April 2023, 21:36 WIBDENPASAR, KOMPAS.TV - Antrean kendaraan yang akan masuk ke Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali mengular hingga 8 kilometer (km), Rabu (19/4/2023) siang.
Jurnalis Kompas TV I Gede Ardika melaporkan, Rabu (19/4) hingga Jumat (21/4/2023) merupakan puncak arus mudik Lebaran di Pelabuhan Gilimanuk.
Sejak kemarin malam, arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk cukup padat, terutama didominasi kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil.
Pada Rabu sore, pemudik yang menggunakan sepeda motor semakin berkurang, namun pemudik yang mengendarai mobil terus bertambah.
Mobil pemudik bahkan terpantau antre hingga sejauh tiga km di depan pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk.
Agar tidak mengganggu arus lalu lintas di jalur utama menuju Pelabuhan Gilimanuk, Polres Jembrana mengoperasikan terminal kargo untuk menjadi tempat penampungan sementara mobil yang nantinya dialihkan ke jalan-jalan perkampungan yang mengarah ke pintu masuk pelabuhan.
Baca Juga: Macet Parah! Antrean Kendaraan Pelabuhan Gilimanuk Mengular 8 Km, Roda Empat ke Terminal Kargo
Salah satu pemudik yang mengendarai mobil dan mengantre di Pelabuhan Gilimanuk,
Husni Mubaraq, mengaku sudah mengantre selama hampir 10 jam.
"Kurang lebih 8 sampai 10 jam, belum masuk kapal, masih di gate," terangnya, Rabu (19/4).
Ia pun berharap ada petugas yang mengatur jalur lalu lintas pemudik, agar tidak berdesakan saat masuk ke pelabuhan.
"Mungkin ada petugas yang memang stand by (berjaga -red), mengatur jalur lalu lintas pemudik, karena saya perhatikan dari tahun ke tahun, ini pintunya cuma ada beberapa, tapi jalan yang dari belakang lebar, banyak gitu, jadi berdesak-desakan pada saat mau masuk pintu," jelasnya.
Sementara itu, PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) telah menambah operasional kapal besar untuk mengurai antrean pemudik di Pelabuhan Gilimanuk.
Satu kapal tambahan ini berukuran lebih besar, sehingga bisa menampung ribuan kendaraan pemudik motor dan mobil.
Kapal ini akan beroperasi secara situasional, tergantung tingkat kepadatan pemudik di Pelabuhan Gilimanuk.
Baca Juga: ASDP Ketapang Gilimanuk Siapkan 49 Kapal Angkutan Lebaran
"Selama masih dibutuhkan, kami ASDP sebagai pelaksana siap untuk mengurai kepadatan arus mudik angkutan Lebaran tahun 2023," kata Manajer Usaha PT ASDP Ketapang Gilimanuk, Djumadi, Rabu (19/4).
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV