Jenazah Remaja Perempuan Terkubur di Dapur Tanah Datar Ternyata Korban Pembunuhan Pacarnya
Kriminal | 19 Maret 2023, 12:59 WIBTANAH DATAR, KOMPAS.TV – Jenazah remaja perempuan berusia 14 tahun yang ditemukan terkubur di dapur rumah warga Tanah Datar, Sumatera Barat ternyata korban pembunuhan remaja yang diduga merupakan pacarnya.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Padang Panjang, AKBP Donny Bramanto mengatakan, korban masih berstatus siswi SMP di Kota Padang.
Polisi telah berhasil menangkap pelaku yang diduga merupakan pacar korban, yakni remaja berinisial AJ (17), di Padang Panjang.
"Pembunuhan ini telah dilakukan pelaku pada 3 Februari 2023 lalu dan 17 Maret 2023 kemarin baru terungkap, bahwa korban telah meninggal dunia," kata Donny kepada TribunPadang.com, Sabtu (18/3/2023).
Baca Juga: Polisi: Pelaku Mutilasi Mayat dalam Koper Merah Membunuh setelah Korban Minta Dilayani
Menurut Donny, peristiwa itu berawal saat korban menginap di rumah orang tua pelaku, di Jorong Solok, Kenagarian Singgalang, Tanah Datar.
"Pada 31 Januari 2023, korban menginap di rumah pelaku. Tapi itu masih aman saja dan belum terjadi pembunuhan. Korban tidur bersama orang tua pelaku," tutur Donny.
Keesokan harinya, kata Donny, orang tua pelaku menyuruh korban untuk segera pulang ke Padang. Alasannya karena tidak baik dilihat oleh orang kampung jika berlama-lama menginap di rumah pelaku.
Saat itu pelaku disuruh mengantar korban untuk pulang, tetapi ia malah membawanya ke sebuah rumah yang masih berada di Jorong Solok, Nagari Singgalang itu, tepatnya di Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunPadang.com di lokasi kejadian, warga menyebut bahwa rumah yang dijadikan tempat membunuh dan mengubur mayat korban itu, masih kerabat dekat pelaku.
Namun, rumah tersebut sudah kosong selama delapan bulan lebih. Diduga itulah penyebab pelaku berani membawa korban ke rumah kosong tersebut.
"Saat berada di rumah itu, pada 3 Februari 2023, barulah dimulai eksekusi oleh pelaku. Dengan cara menghabisi nyawa korban menggunakan kayu dan bantal," terang Donny.
"Leher korban dicekik dan wajah ditutupi dengan bantal hingga korban lemas dan tak berdaya. Lalu pelaku pergi ke dapur mencari sebuah kayu dan memukul kepala bagian kiri korban," tambah Donny.
Pelaku, lanjut Donny, memukul kepala korban sebanyak tiga kali, sehingga mengeluarkan darah dari hidung dan mulutnya.
Setelah memastikan korban meninggal, pelaku menyeretnya ke dapur dan menguburnya.
"Korban diseret pelaku ke dapur, lalu pelaku mencari cangkul untuk menggali tanah supaya korban bisa dikuburkan. Seluruh pakaian pelaku dibuka dan dibakar untuk menghilangkan jejak," jelas Donny.
Polisi menjelaskan kronologi kasus pembunuhan terhadap seorang perempuan berumur 14 tahun di Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).
Jenazah korbn ditemukan oleh warga dalam kondisi terkubur pada Jumat (17/3/2023) sore, dengan kondisi kaki terlipat dan terkubur di dapur rumah.
"Mayat perempuan ini pertama kali ditemukan saat pemilik rumah mengecek kediamannya, lalu pemilik rumah curiga karena ada bercak darah di salah satu kamar," kata Wali Nagari Singgalang, Seri Mesra, Sabtu (18/3/2023).
Baca Juga: Tato di Lengan dan Warna Kulit Cerah jadi Ciri Khusus Mayat Termutilasi di Koper Merah Bogor
Setelah curiga dan merasa ada yang janggal di sekitar rumah itu, pemilik segera memeriksa sekeliling rumah dan melihat ada bekas galian di lantai dapur.
"Melihat ada bekas galian itu, pemilik rumah segera melapor ke pihak nagari dan nagari menginformasikan ke polisi setempat," terang Seri saat diwawancara TribunPadang.com di lokasi kejadian.
Seri bercerita, sebelum dilakukan penggalian warga tak mencium adanya aroma busuk di lokasi kejadian. Namun, setelah dengkul korban terlihat, baru mulai dirasakan aroma tak sedap di sekitar lokasi.
"Setelah digali, baru tercium aroma tak sedap ini, lalu dilanjutkan penggalian oleh polisi dan terlihat mayat wanita itu dalam kondisi terlipat kakinya," jelas Seri.
Polisi menangkap pelaku pembunuhan yang menewaskan perempuan dan dikubur di dapur sebuah rumah di Jorong Solok, Kenagarian Singgalang, Tanah Datar.
"Pelaku sudah kami tahan dan telah dilakukan pemeriksaan. Pelaku ditangkap saat berada di sebuah rumah makan di Padang Panjang," kata Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto.
Donny menyampaikan, pelaku diduga memiliki hubungan spesial dengan korban. Berdasarkan penyelidikan sementara, diduga ada konflik antara mereka berdua sebelum terjadi pembunuhan.
"Motif pembunuhan ini, sementara didapati informasi bahwa pelaku takut kalau korban hamil. Sehingga pelaku menghilangkan nyawa korban," terang Donny.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada
Sumber : tribunpadang.com