Anggaran Kemacetan DKI Jakarta Rp8,5 triliun, Setengahnya untuk Subsidi TransJakarta
Politik | 9 November 2022, 07:35 WIBSedangkan penerimaan pembiayaan pada 2023 direncanakan sebesar Rp8,12 triliun yang berasal dari Sisa Lebih Penghitungan Anggaran (SiLPA) tahun sebelumnya diproyeksi sebesar Rp6,7 triliun dan pinjaman daerah Rp1,42 triliun.
Lalu Pengeluaran pembiayaan direncanakan sebesar Rp8,19 triliun di antaranya untuk penyertaan modal daerah di BUMD Rp6,23 triliun, pembayaran cicilan pokok utang jatuh tempo Rp1,78 triliun dan pemberian pinjaman daerah Fasilitas Pembiayaan Perolehan Rumah (FPPR) sebesar Rp176 miliar.
Besaran rancangan APBD 2023 tersebut disampaikan dalam rapat paripurna DPRD DKI setelah disepakati antara Eksekutif dan Legislatif terkait nota kesepahaman Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran 2023.
Baca Juga: Pj Gubernur Heru Instruksikan PNS yang Urus Banjir Jakarta Tidak Cuti hingga Februari 2023
Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas.com