RSJD Surakarta Kebakaran, 2 Pasien Tewas, 3 Luka-luka
Peristiwa | 5 Agustus 2022, 12:43 WIBSURAKARTA, KOMPAS.TV - Kebakaran terjadi di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr Arif Zainudin, Surakarta pada Jumat (5/8/2022) dini hari.
Kebakaran di RSJD Surakarta itu menewaskan 2 pasien. Dua pasien lainnya diketahui menderita luka berat dan 1 pasien menderita luka ringan.
Hal itu dikonfirmasi oleh Kepala Bagian Umum RSJD Surakarta, Joko Mulyono.
"Kebakaran teradi di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta. Pada Jumat (5/8) dini hari
pukul 03.43 WIB tepatnya di ruang Puntadewa," ujar Joko dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas TV.
Baca Juga: Kisah Haru Jemaah Solo Bisa Menyentuh Ka'bah, Sebelumnya Dilarang karena Pandemi: Serasa Doorprize
Joko mengatakan, pasien meninggal dalam insiden kebakaran tersebut yakni YA (30) pasien dari Dinsos Karanganyar, YR (33) pasien dari Blora.
Sementara itu 2 orang pasien lainnya mengalami luka bakar berat dengan inisial AH (44) dan IB (25) serta 1 orang pasien mengalami luka bakar ringan atas nama IL (44).
Joko mengungkapkan hingga kini penyebab kebakaran belum diketahui dan masih dalam tahap penyelidikan.
Kronologi Kebakaran
Kebakaran diketahui pada pukul 03.43 saat petugas jaga berkeliling di sekitar ruang isolasi psikiatri. Joko mengatakan saat itu api sudah membesar.
"Pada saat kejadian di Ruang Puntadewa sisi timur yang menjadi lokasi kebakaran di tempati oleh 7 orang pasien yang di-restrain (dilakukan pengikatan) karena dalam kondisi gaduh gelisah dan 2 orang di ruang isolasi psikiatri," kata Joko.
Petugas pemadam kebakaran lantas datang pukul 03.59 WIB dan api padam pukul 04.09 WIB.
Pihak RSJD mengucapkan belasungkawa terkait insiden kebakaran tersebut.
Baca Juga: Belasungkawa PSSI untuk Korban Pengroyokan Jelang Laga Persis Solo dan Dewa United
"Kejadian tersebut menjadi tanggung jawab manajemen RSJD Surakarta. Semoga keluarga korban yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan korban luka yang sedang dirawat segera diberikan kesembuhan," tuturnya.
Terpisah, Kepala Damkar Solo, Sutarjo mengatakan telah menerjunkan 4 sampai 5 mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api.
Api baru pada sepenuhnya setelah dilakukan pemadaman selama 30 menit.
"Kejadian di bangsal, kita belum tahu mengenai penyebab. Proses pemadaman 30 menit," ucap Sutarjo.
Penulis : Dian Nita Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV, Tribunnews