Update Kecelakaan Bus di Ciamis: Korban Meninggal Jadi 4 Orang, 18 Luka Ringan, 6 Orang Luka Berat
Peristiwa | 22 Mei 2022, 06:15 WIBCIAMIS, KOMPAS.TV — Jumlah korban meninggal kecelakaan di Tanjakan Balas, Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu petang (21/5/2022) yang dialami sebuah bus rombongan peziarah dari Balaraja, Tangerang, Banten bertambah menjadi 4 orang.
Sementara itu, 18 orang lainnya dilaporkan mengalami luka ringan dan 6 orang lainnya luka berat.
Menurut Koordinator rombongan peziarah Nana Suryana, sebagian besar korban luka ringan yang telah mendapatkan perawatan telah pulang ke rumah.
"Kini tinggal dua orang yang masih dirawat, korban bernama Yeti dan Oyoh yang mengalami luka dibagian kaki dan kepala sebagian korban lainnya mengalami luka ringan sudah diperbolehkan pulang," kata Nana seperti dilaporkan Jurnalis Kompas TV Dede Ibin, Minggu (22/5).
Lebih lanjut, Nana menerangkan sebanyak 6 orang korban luka berat masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciamis dan RS Dokter Soekardjo Tasikmalaya.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Bus Pandawa di Ciamis yang Tewaskan 4 Orang dan Puluhan Korban Luka
Adapun empat orang meninggal dunia, menurut Camat Panumbangan Elan Suherlan, sudah dibawa pulang ke rumah duka bahkan ada yang sudah dimakamkan.
"Korban meninggal dunia bernama Enok dan Peri warga Payungsari, Kecamatan Panumbangan sudah dimakamkan. Satu korban bernama Emoh warga Pageurageung juga sudah dimakamkan," sambung Erlan.
Sementara satu orang penumpang bus yang meninggal dunia bernama Sri Mulyani warga Balaraja telah dipulangkan ke rumah duka sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi menggunakan ambulans milik Puskesmas Payungsari.
Diduga rem blong
Seperti Diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Bus Pariwisata Pandawa yang membawa rombongan peziarah dari Balaraja mengalami kecelakaan di Jalan Panjalu-Panumbangan, tepatnya di Tanjakan Balas, Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Kecelakaan bus terjadi sekitar pukul 18.00 WIB, Sabtu (21/5) kemarin.
Kronologi kecelakaan bus ini diduga berawal dari rem yang tidak berfungsi alias blong. Ditambah lagi kontur jalan yang menurun.
Bus milik PT Pandawa Transportation yang datang dari arah utara atau Panjalu menuju selatan atau ke arah Panumbangan pertama kali menabrak mikrobus yang berhenti di tepi jalur.
Bus oleng ke kanan menabrak sepeda motor dan mobil boks yang datang dari arah berlawanan. Setelah itu bus kembali menabrak tiga bangunan yang berada di kanan jalan.
"Saat jalan menurun, bus menabrak mikro bus yang berada di pinggir kiri jalan. Kemudian menabrak motor dan mobil boks dari arah berlawanan," ujar Kepala Satlantas Polres Ciamis AKP Zainul Arifin, Sabtu (21/5).
Bus berhenti di setelah menabrak rumah warga dengan posisi kepala bus masuk ke dalam rumah
Menurut keterangan warga, total ada 10 kendaraan yang terlibat kecelakaan maut bus Pandawa. Yakni mobil Suzuki Karimun, mobil boks dan mikrobus Elf, dan tujuh sepeda motor yang berada di sebuah bengkel turut mengalami kerusakan karena dihantam bus.
Baca Juga: Hasil Olah TKP Sementara Kecelakaan Bus di Ciamis, Polisi Sebut Kontur Jalan Sedikit Menurun
Penulis : Nurul Fitriana Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV