> >

Korban Tewas Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Mojokerto Bertambah Jadi 15 Orang

Peristiwa | 16 Mei 2022, 13:55 WIB
Bus membawa 25 penumpang menabrak papan reklame dan terguling di tol Surabaya-Mojokerto, Senin (16/5/2022). 15 orang meningga dunia akibat peristiwa itu. (Sumber: Antara )

MOJOKERTO, KOMPAS.TV — Sebanyak 15 orang meninggal dunia akibat kecelakaan maut bus di Tol Surabaya -Mojokerto pada Senin (16/5/2022). Jumlah tersebut bertambah dua dari data sebelumnya sebanyak 13 orang.

Menurut laporan Jurnalis KOMPAS TV Via Irmar, sebanyak 4 orang korban meninggal sudah dipulangkan dari RSUD Dr. Wahidin Soediro Husodo, Kota Mojokerto. Salah satu korban meninggal langsung dijemput keluarga.

Sementara itu, diungkapkan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dari 15 orang yang meninggal berhasil diidentifikasi berjumlah 8 orang, sementara 7 orang lainnya belum teridentifikasi.

Baca Juga: Korban Kecelakaan Maut Bus di Mojokerto Ditangani 3 Rumah Sakit

Adapun penumpang lainnya, sebanyak 17 orang mengalami luka berat. Seluruhnya saat ini masih dalam penanganan medis di rumah sakit berbeda.

Dari seluruh korban luka, diketahui rata-rata korban mengalami patah tulang di bagian rusuk dan juga punggung.

Diberitakan sebelumnya, pihak kepolisian menduga, kecelakaan bus bernomor polisi S 7322 UW itu disebabkan oleh sopir yang mengantuk. Selain itu juga menurut informasi yang diperoleh pihak kepolisian, pengemudi merupakan sopir cadangan.

"Diperkirakan sopir ini mengantuk sehingga menabrak papan reklame di sebelah kiri. Informasinya sopir ini merupakan cadangan, ini sedang kami dalami," kata Dirlantas Polda Jatim Kombes Latief Usman dalam program Breaking News KOMPAS TV, Senin (16/5).

Sebelumnya, Polisi mengungkapkan sebelum kecelakan bus pariwisata dengan nama Ardiansyah itu melaju dengan kecepatan lebih dari 100 kilometer (Km) per jam.

“Dilihat dari kerusakan kendaraan, kecepatan di atas 100 kilometer per jam,” kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Timur (Jatim) Komisari Besar Polisi Latif Usman kepada Kompas TV, Senin.

Namun Latif menyatakan, untuk analisis selanjutnya mengenai penyebab kecelakaan masih terus didalami, termasuk dengan memeriksa CCTV di sekitar jalan tol.
 
"Kita masih olah TKP dan analisis traffic,” ujarnya.

Bus tersebut memang terlihat dalam kondisi terbalik dan ringsek akibat benturan keras.

Bus Ardiansyah bernomor polisi S 7322 UW mengalami kecelakaan di Km 712+400 Jalur A Tol Surabaya-Mojokerto, Senin pagi, pukul 06.15 WIB.

Adapun korban yang meninggal dunia dievakuasi ke RSUD Mojokerto, RS Emma, RSUD Basoeni Mojokerto, dan RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto.

Sementara untuk korban luka berat dilarikan dan dirawat di RS Petrokimia Gresik, RS Citra Medika Kabupaten Mojokerto, dan RS Emma Kota Mojokerto.

Baca Juga: Polisi Sebut Kecelakaan Maut Bus Di Mojokerto Akibat Sopir Mengantuk

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU