Mahasiswa Solo Raya Gelar Demo di Gladag: Soroti Kenaikan Harga BBM, Minyak Goreng, dan IKN
Peristiwa | 14 April 2022, 17:10 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Solo Raya menggelar aksi demonstrasi yang dipusatkan di bundaran Gladak, Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah, Kamis (14/4/2022) siang.
Koordinator BEM Solo Raya, Widi Adi Nugroho menuturkan, pada aksinya tersebut massa membawa tiga tuntutan desakan kepada pemerintah.
Adapun di antaranya, pertama, mendesak pemerintah menstabilkan harga minyak goreng serta bahan pokok lainnya.
Kedua, mengkaji ulang kenaikan bahan bakar minyak (BBM) serta mendesak untuk pemenuhan ketersediaannya. Ketiga, adanya pengkajian ulang terkait undang-undang Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Terkait kenaikan harga BBM, kemudian ada kelangkaan pertalite khususnya, kemudian naiknya harga minyak goreng yang tentunya merugikan masyarakat khusunya masyarakat kecil," kata Widi seperti yang dilaporkan Jurnalis KOMPAS TV, Widi Nugroho, Kamis (14/4/2022).
Menyoal IKN, para mahasiswa ini ingin pemerintah mengkaji lebih dalam, pasalnya dana yang begitu besar dalam pembangunannya ini tidak sesuai dengan kondisi bangsa saat ini.
"Kalau kita lihat dengan permasalahan ini, kenapa pemerintah masih tetap fokus pada IKN, padahal dana IKN sendiri kurang, seperti diketahui, dana IKN malah ingin mengambil dari masyarakat," jelasnya.
Baca Juga: Kata Walkot Gibran Soal Rencana Demo Mahasiswa di Solo Hari Ini: Demo-demo Saja, Tapi…
Widi kemudian berharap tuntutan dan aspirasi mereka pada hari ini dapat didengar dapat didengar dan disampaikan ke pemerintah pusat.
"Harapan kami pemerintah dapat mengkaji lagi terkait IKN dan harga BBM. Untuk BBM ketersediaannya bisa dijamin oleh pemerintah," ungkapnya.
Kemudian, pemerintah juga dapat segera menstabilkan harga minyak goreng dan bahan pokok lainnya.
Sebagai informasi, pelaksanaan demontrasi hari ini, dilakukan dengan long march dari Perempatan Ngarsopuro menuju Bundaran Gladak, Jalan Slamet Riyadi.
Aliansi BEM dari sejumlah perguruan tinggi di Solo Raya ini berjalan sambil berorasi menolak kenaikan harga sejumlah bahan pokok, serta meminta pengkajian ulang terkait pembangunan IKN.
Pada aksinya ini, para mahasiswa juga terlihat mengenakan dresscode almamater kampus masing-masing, serta membawa sejumlah poster tuntutan.
Setelah tiba di bundaran Gladag, para mahasiswa ini lanjutkan orasinya di sana. Aksi demo BEM Solo Raya berjalan tertib dengan pengawalan ketat aparat kemaanan.
Baca Juga: Saat Gibran Tolak Jabatan Presiden 3 Periode dan Pilih Bakal Ikut Demo Bersama Mahasiswa 14 April
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV