Pedagang Siomay yang Perkosa Bocah 6 Tahun di Jagakarsa Masuk DPO Polisi
Kriminal | 16 Maret 2022, 20:29 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Selatan menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) untuk seorang pedagang siomay berinisial K alias Tebet.
Tebet masuk dalam DPO kasus pemerkosaan terhadap anak perempuan berusia enam tahun, berinisial ZF.
“Saat ini kami sudah menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) ya," ujar Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Selatan, Kompol Nunu Suparmi saat dikonfirmasi, Rabu (16/3/2022).
Pemerkosaan terjadi di kontrakan korban di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, dan telah dilaporkan pada Januari 2022.
Baca Juga: Pria Lansia Perkosa Siswi SMP Teman Putrinya Saat Menginap, Berawal Korban Terbangun Ingin Buang Air
Nunu menambahkan, DPO pemerkosa anak itu telah disebar ke seluruh jajaran kepolisian di daerah lain.
Dia mengimbau pada masyarakat yang melihat pelaku untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat.
"Kalau pun masyarakat menemukan orang tersebut, bisa langsung menghubungi kepolisian terdekat," ucap Nunu.
Dalam DPO yang dikeluarkan menampilkan foto sosok pelaku pencabulan dan pemerkosa anak di bawah umur.
Di situ juga tercantum ciri-ciri fisik pelaku, yakni tinggi badan sekitar 165 sentimeter, warna kulit sawo matang dan berusia 38 tahun.
Sementara alamat pelaku berada di Jalan Pisang Batu, Kertamukti, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat.
Kasus pemerkosaan itu telah dilaporkan oleh ayah korban berinisial MBR ke Polres Jakarta Selatan pada 24 Januari 2022.
Sang ayah mengetahui anaknya menjadi korban kekerasan seksual setelah korban melapor dan mengadukan peristiwa itu melalui telepon.
Baca Juga: Guru Honorer SMP Cabuli Muridnya di Ruang Kelas
"Via telepon (mengadunya) karena saya kan kerja. Itu Jumat pekan lalu. Awalnya cerita sama tetangga. Karena cerita sama saya takut, takutnya saya berantem sama si tersangka ini," ujar MBR, 29 Januari 2022.
MBR mengatakan, ZF bercerita bahwa dia telah dicabuli dan disetubuhi oleh K alias Tebet. Akibatnya, ZF mengeluh sakit saat buang air kecil.
"Saya pancing-pancing terus akhirnya dia cerita sampai terjadi persetubuhan. Kalau waktu kejadian persisnya kapan saya tidak tahu, cuma diceritakan kemarin," kata MBR.
MBR pun membawa ZF ke rumah sakit untuk melakukan visum, dan hasilnya, dokter mengatakan terdapat lecet pada bagian kemaluan ZF.
"Kemarin pas divisum belum ada hasilnya si dokter tersebut bilang ada lecet," kata MBR.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas.com