Terobos Perlintasan, 2 Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut Xenia Vs Kereta Bangunkarta di Banyumas
Peristiwa | 23 Februari 2022, 16:08 WIBBANYUMAS, KOMPAS.TV – Dua orang tewas setelah bagian belakang mobil Xenia yang mereka tumpangi tertabrak KA Bangunkarta jurusan Jombang-Pasar Senen di palang pintu Desa Kuntili, Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (23/2/2022), pukul 11.31 WIB.
Korban meninggal teridentifikasi bernama Yatiman dan Supardi warga Desa Sibrama RT 01 RW 01, Kecamatan Kemranjen, Banyumas.
"Berdasarkan informasi terbaru yang kami terima, korban tersebut bernama Yatiman, warga Desa Sibrama RT 01 RW 01, Kecamatan Kemranjen, Banyumas," kata Ayep Hanapi Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto, Rabu (23/2/2022).
Tak hanya korban meninggal, diketahui terdapat tiga korban luka-luka, yaitu Supriati (60), Herni Widiasari (20), dan Widiono (60).
Sementara itu, sopir berinisial WP (58) telah diamankan di Polsek Sumpiuh.
Baca Juga: Kecelakaan Laut Terjadi di Tempat Berbeda di Maluku, 5 Penumpang Long Boat dan 1 Nelayan Meninggal
"Seluruh korban yang merupakan warga Desa Sibrama RT 01 RW 01 tersebut telah dibawa ke Puskesmas Sumpiuh I. Sementara sopir mobil berinisial WP (58), warga Desa Sibrama RT 01 RW 01, telah diamankan di Polsek Sumpiuh," jelasnya.
Menurut kesaksian warga, kecelakaan antara mobil berpelat nomor B 1559 ZFY dengan KA Bangunkarta relasi Jombang-Pasar Senen terjadi di perlintasan resmi yang dijaga secara swadaya oleh masyarakat.
Sebelum peristiwa terjadi, warga sekitar dan pengendara lain telah memperingatkan pengemudi mobil bahwa akan ada kereta api yang akan melintas.
Akan tetapi, peringatan tersebut tidak dihiraukan, dan pengemudi mobil tetap menerobos perlintasan, meskipun dari kejauhan telah terdengar klakson panjang yang dibunyikan masinis KA Bangunkarta melalui terompet lokomotif.
Oleh karena jarak yang sudah dekat, bagian belakang mobil tersebut pun tertabrak KA Bangunkarta. Dua penumpangnya meninggal dunia, sementara tiga penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Tak hanya itu, akibat peristiwa itu, KA Bangunkarta diinformasikan sempat berhenti di sekitar lokasi kejadian untuk dilakukan pemeriksaan lokomotif.
Setelah lokomotif dan rangkaian dinyatakan dalam kondisi baik, kata Ayep, KA Bangunkarta meneruskan perjalanan menuju Pasar Senen.
Baca Juga: Temuan Baru Polisi, Kecepatan Bus Pariwisata yang Kecelakaan di Bantul Diduga Capai 102 Km per Jam
Penulis : Nurul Fitriana Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV