Dua Pulau Kecil di Sumatera Barat Ini akan Jadi Destinasi Wisata Kelas Atas dengan Investasi Rp20 M
Wisata | 22 Februari 2022, 14:04 WIBPAINAN, KOMPAS.TV – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat akan mengucurkan dana untuk mengembangkan Pulau Simangki Ketek dan Simangki Gadang. Keduanya direncanakan menjadi zona eksklusif berkualitas premium dengan investasi mencapai Rp20 miliar.
Bupati setempat Rusma Yul Anwar mengatakan, pengembangan destinasi premium ini merupakan upaya mempercepat akselerasi sektor kepariwisataan daerah yang kelak ditargetkan sebagai sumber utama bagi pertumbuhan ekonomi daerah, pengganti sektor primer.
"Karena sektor primer secara alamiah pasti akan mengalami penurunan pertumbuhan, seiring penyusutan lahan akibat desakan pembangunan dan kebutuhan perumahan," ujarnya di Painan, Selasa (22/2/2022, seperti dikutip dari Antara.
Adapun, pembiayaan pembangunan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2022-2023. Untuk tahun ini pemerintah pusat mengalokasikan sebesar Rp5,6 miliar dan Rp16,5 miliar pada 2023.
Lebih lanjut, Rusma menjelaskan, Pulau Simangki nantinya bakal menjadi kawasan wisata premium yang lebih menyasar segmen pasar menengah ke atas dan wisatawan mancanegara, dengan suguhan panorama bahari nan eksotik. Jumlah kunjungan pun akan dibatasi, sekitar 30-50 wisatawan.
Baca Juga: Peningkatan Kualitas di Jalan Pansela Dikebut Guna Hidupkan Potensi Pesisir Selatan Jawa
Pulau Simangki nantikan akan dilengkapi pula dengan berbagai fasilitas ikonik yang sebagian besar bahan bakunya berasal dari kekayaan alam Pesisir Selatan. Misalnya dengan cottage, area snorkeling, juga jembatan apung antara Simangki Ketek dan Simangki Gadang.
Pengembangan Simangki sejalan dengan Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (Ripparda) Pesisir Selatan yang telah diakomodir dalam Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Nasional.
"Kami membagi kawasan bahari menjadi dua kawasan, yakni kawasan Mandeh dan Kawasan Carocok. Nah, Simangki masuk dalam kawasan Carocok," terang Rusma.
Diketahui, sektor pariwisata masuk dalam misi ke-IV di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain pembangunan dan pengembangan destinasi, pengelolaan sektor pariwisata juga fokus pada peningkatan kualitas sumber daya pengelola, sehingga pengelolaan lebih profesional.
Ke depan, pemerintah kabupaten berencana membentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sebagai pengelola. "Rencananya begitu. Kami di pemerintah bertugas sebagai regulator," ujar Rusma.
Pulau Simangki Gadang mempunyai luas 1.6 hektare dan Simangki Ketek seluas 0.6 hektare. Dua pulau kecil itu terletak di gugusan pulau Teluk Painan. Hanya perlu 20 menit naik speed boat dari pelabuhan Panasahan Painan, yang bisa dicapai dengan berkendara sekitar 2,5 jam dari ibu kota provinsi Padang.
Penulis : Fransisca Natalia Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Antara