> >

Meski Sudah Diresmikan Jokowi, Tol Binjai-Langsa Belum Bisa Digunakan, Masih Menunggu Kepmen PUPR

Peristiwa | 5 Februari 2022, 10:40 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan jalan tol Binjai-Stabat sepanjang 11,8 kilometer, Jumat (4/2/2022). (Sumber: Tangkapan Layar Kompas TV)

BINJAI, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Jalan Tol Binjai-Langsa seksi I Binjai-Stabat sepanjang 11,8 kilometer dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Sumatera Utara pada Jumat (4/2/2022).

Peresmian jalan tol yang merupakan bagian dari jalan tol Binjai-Langsa sepanjang 131 kilometer tersebut digelar di Gerbang Tol Stabat, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat.

Seiring peresmian tersebut, Sertifikasi Laik Operasi (SLO) tol Binjai-Stabat juga sudah terbit per 28 Januari 2022.

"Secara teknis sudah memenuhi standar layak operasional," kata VP Komunikasi Korporat Hutama Karya, Intan Zania melalui pesan yang diterima KOMPAS.TV, Sabtu (5/2/2022).

Kendati sudah diresmikan dan dapat SLO, jalan tol Binjai-Stabat belum bisa langsung digunakan oleh masyarakat, masih menunggu Keputusan Menteri (Kepmen) dari PUPR. 

"Namun untuk operasional agar pengguna jalan dapat menikmati, diperlukan Kepmen dari menteri PUPR," jelas Intan.

"Karena banyak warga berfikir langsung bisa digunakan. Menunggu Kepmen PUPR baru bisa dilewati pengguna jalan atau masyarakat," sambungnya.

Kalau pun nantinya sudah dapat dilintasi, pengguna jalan tol dapat menikmati jalannya tanpa bertarif, selama masa sosialisasi. 

"Namun pengguna jalan tol tetap harus melakukan tapping (penempelan) kartu uang elektronik di gerbang tol masuk," pungkas Intan.

Baca Juga: Resmikan Jalan Tol Binjai-Stabat, Jokowi Sebut Rakyat akan Menikmati

Tol Penghubung Dua Provinsi

Diberitakan sebelumnya, Jokowi telah meresmikan Jalan Tol Binjai-Langsa seksi I Binjai-Stabat sepanjang 11,8 kilometer dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Sumatera Utara.

Alhamdulillah hari ini ruas Jalan Tol Binjai-Langsa seksi I Binjai-Stabat sepanjang 11,8 kilometer, alhamdulillah telah siap dimanfaatkan untuk mendukung kelancaran konektivitas,” ucap Presiden dalam sambutannya saat peresmian.

Menurut Jokowi, Jalan Tol Binjai-Langsa nantinya akan menghubungkan dua provinsi yaitu Sumatera Utara dan Aceh. 

Selain itu, jalan tol ini juga menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera yang menghubungkan Provinsi Lampung hingga Provinsi Aceh.

Jokowi mengatakan, jalan nasional yang terhubung antarprovinsi akan menghubungkan sentra-sentra produksi yang ada di daerah.

Terlebih daerah yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan dan membuka peluang usaha baru sehingga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar di berbagai bidang kehidupan.

“Arahnya semuanya ke sana, bukan hanya membangun fisik seperti ini, rakyat akan menikmati, petani akan menikmati, perkebunan akan menikmati, yang berkaitan pariwisata akan menikmati kalau itu disambungkan semuanya, jalan utama tol ini disambungkan dengan kawasan-kawasan produksi,” ungkapnya.

Baca Juga: Pengendara Wajib Paham! Marka Chevron di Jalan Tol Punya Fungsi Ini, Melanggar Dipenjara 2 Bulan

Selain meningkatkan kecepatan dalam konektivitas antarkabupaten dan antarprovinsi, Jokowi juga menambahkan bahwa kehadiran jalan tol tersebut diyakini akan memberikan kesempatan kepada pemerintah untuk mengembangkan potensi-potensi lain yang ada. Termasuk potensi yang dikelola oleh masyarakat lokal.

“Saya yakin dengan kemajuan infrastruktur ini, kita akan bisa mengembangkan potensi-potensi yang ada di daerah, baik pertanian, pariwisata, perkebunan, perikanan, dan lain-lainnya,” terang Jokowi.

“Saya titip agar infrastruktur yang baik ini dimanfatkan sebaik-baiknya untuk mendorong usaha-usaha baru, meningkatkan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.

Baca Juga: Asyik! Selama 2 Pekan, Masyarakat Bisa Melintas Gratis di Jalan Tol Cisumdawu Seksi Satu

Penulis : Hedi Basri Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU