Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Kalteng, Terungkap akan Lancarkan Aksi Teror saat Akhir Tahun
Hukum | 22 Desember 2021, 19:32 WIBPALANGKA RAYA, KOMPAS.TV - Detasemen Khusus atau Densus 88 Anti Teror Polri dibantu Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menangkap tiga terduga teroris pada Selasa (21/12/2021).
Penangkapan terhadap ketiga terduga teroris tersebut dilakukan Densus 88 di dua tempat berbeda.
Baca Juga: Ayah Pesilat MNR Kaget Anaknya Ditangkap Densus 88 dari Tempat Kerja, Diduga Terlibat Terorisme
Rinciannya, dua terduga teroris dibekuk di Kabupaten Kotawaringin Timur. Sedangkan seorang terduga teroris ditangkap di Kota Palangka Raya.
Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Kismanto Eko Saputro mengatakan, ketiga terduga teroris yang ditangkap itu masing-masing bernama Areaz, Muh S Laitz, dan RT F Zay.
Kismanto menambahkan, terduga teroris RT F Zay ditangkap di Hotel Hawai Jalan Bubut di kamar nomor 323 Kota Palangka Raya sekitar pukul 21.00.
Sedangkan dua orang lainnya, yakni Areaz dan Muh S ditangkap di Istana Jelawat Kabupaten Kotawaringin Timur pada pukul 22.00.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Seorang Pesilat di Kalsel, Diduga Terlibat Jaringan Terorisme
"Saat ditangkap di dua tempat yang berbeda, mereka tidak melakukan perlawanan dalam penangkapan itu," kata Kombes Kismanto di Palangka Raya, Rabu (22/12/2021).
Kismanto menuturkan, tiga terduga teroris yang ditangkap Densus 88 itu terafiliasi dengan Islamic State ISIS dan berbaiat kepada Abu Bakar Al-Baghdadi dan penggantinya.
Kismanto mengungkapkan, ketiga terduga teroris itu rencananya akan melakukan amaliyah atau aksi teror pada saat akhir tahun nanti.
"Hasil lidik, ketiga terduga teroris itu diduga terlibat dalam rencana melakukan aksi amaliyah atau aksi teror akhir tahun 2021 di provinsi ini," ucap dia.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap 9 Terduga Teroris di Beberapa Wilayah Sumatera Utara!
Selain menangkap ketiga terduga teroris itu, Kismanto mengatakan, Densus 88 juga menyita sejumlah barang bukti hasil penggeledahan.
"Ada ditemukan senjata api rakitan berikut senjata tajam, kemudian baju-baju yang digunakan untuk latihan militer untuk persiapan amaliyah," ucap Kismanto.
"Selanjutnya ditemukan buku-buku terkait pemahaman ideologi serta beberapa barang bukti lain terkait perbuatan pidana terorisme."
Di lokasi terpisah, Ardi (24), pegawai Hotel Hawai Jalan Bubut Kota Palangka Raya membenarkan ada penangkapan pengunjung hotel yang tidur di kamar nomor 323.
Baca Juga: Densus 88 Bekuk Terduga Teroris di Palembang, Belasan Buku Kajian hingga Anak Panah Diamankan
Penghuni kamar nomor 323 tersebut memesan kamar pada Selasa (21/12/2021) siang. Kemudian di dalam kamar tersebut, ada beberapa orang rekannya.
"Pada malam harinya tiba-tiba datang anggota kepolisian dengan menggunakan pakaian biasa dan membawa senjata laras panjang," ucap Ardi.
"Petugas lalu menanyakan kepada teman saya yang jaga, bahwa kamar 323 ada orangnya, dan dia bilang ada."
Baca Juga: Setelah Mengintai 4 Bulan, Densus 88 Tangkap 4 Terduga Teroris JI di Sumsel
Saat itu, kata Ardi, pintu kamar hotel langsung digeledah dan salah satu orang di dalam kamar itu yang berperawakan besar langsung diamankan dan tangannya diborgol.
Usai menangkap tamu hotel tersebut, anggota kepolisian langsung membawa orang tersebut menggunakan beberapa mobil.
"Saya kurang tahu pasti orangnya itu yang mana, yang jelas perawakannya itu besar dan dibawa ke mobil malam itu juga," kata Ardi.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Seorang Terduga Teroris Jaringan JI saat Sembunyikan Buron di Lampung
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Antara