Nama Siskaeee Disorot, Diduga Jadi Pemeran Video Perempuan yang Pamer Alat Vital di Bandara YIA
Peristiwa | 4 Desember 2021, 07:44 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Nama Siskaeee kini tengah menjadi sorotan publik usai video perempuan pamer alat vital di Yogyakarta International Airport (YIA) viral.
Dalam video yang berdurasi 1 menit 22 detik tersebut, tampak seorang perempuan mengenakan masker yang menyingkap bajunya sehingga memperlihatkan payudaranya.
Tak sampai situ, perempuan tersebut juga mempertontonkan alat kelaminnya di depan kamera.
Viralnya video tersebut di dunia maya membuat nama Siskaeee, sosok yang juga sempat viral dengan tren prank ojek online (ojol), menjadi sorotan.
Baca Juga: Viral Video Wanita Pamer Alat Vital, Wakapolda Sebut Perlu Ada Polsek di Bandara YIA Kulon Progo
Humas Polres Kulon Progo Iptu I Nengah Jeffry mengatakan bahwa dugaan mengarah kepada Siskaeee lantaran video tersebut terdapat watermark tulisan 'OnlyFans Siskaeee' di bagian pojok bawah.
Watermark inilah yang kemudian menjadi landasar polisi untuk melakukan penelusuran dan pendalaman lebih lanjut.
Sebelumnya, Kapolres Kulon Progo AKBP Muharomah Fajarini pada Kamis (2/12/2021), mengatakan bahwa video tersebut benar direkam di Bandara YIA, tepatnya di area parkir lantai dua sebelah barat.
Pihaknya juga telah memperkirakan bahwa video tersebut direkam setahun yang lalu, tepatnya sebelum rambu di lokasi tersebut dipasang. Diketahui, pihak Bandara YIA memasang rambu tersebut pada Oktober 2020 lalu.
“Untuk pengambilan gambar di lokasi ada sebuah rambu. Apabila dipasangi kamera, pemain itu seharusnya terlihat,” kata Muharomah, dikutip dari Tribunnews, Sabtu (4/12).
Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Perempuan yang Pamer Alat Vital di Bandara YIA, Video Diduga Dijualbelikan
“Tapi saat video itu ada di rambu tidak terlihat sehingga apabila video itu tidak terlihat, ada kemungkinan video itu direkam sebelum rambu itu dipasang,” tambahnya.
Jumat (3/12) kemarin, Polda DIY dikabarkan sudah mengantongi identitas perempuan pemeran video ekshibisionis tersebut dan tengah dilakukan pengejaran.
“Saat ini kami lakukan pengejaran dan (berharap) pelaku bisa tertangkap untuk mengetahui motivasi dan hasilnya seperti apa,” kata Wakapolda DIY Brigjen Pol Raden Slamet Santoso.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada
Sumber : Tribunnews