> >

Tangis Korban Pecah saat Olah TKP Dugaan Pelecehan Seksual Dosen Unsri

Hukum | 2 Desember 2021, 09:58 WIB
Ilustrasi: korban pelecehan seksual. (Sumber: Pixabay)

INDRALAYA, KOMPAS.TV - Subdit IV Ditreskrimum Polda Sumsel pada Rabu (1/12/2021) melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) langsung di lokasi dugaan pelecehan yang diduga dilakukan oleh salah satu oknum dosen Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sriwijaya (Unsri) di Indralaya, Sumatera Selatan (Sumsel).

Dari hasil olah TKP diketahui, bahwa pelecehan seksual tersebut terjadi di Ruang Laboratorium Pendidikan Sejarah FKIP Unsri yang berada di sisi samping kiri gedung utama FKIP Unsri.

Dari penjelasan singkat korban, ruangan tersebut mengalami sedikit perubahan posisi furniture dari saat ia mengalami pelecehan. 

"Di sini ada meja, lalu sofa itu ada di sebelah sana," kata korban sambil menutup wajahnya dengan kerudung hitam Rabu (1/12/2021). Dilansir dari Kompas.com.

Diceritakan korban, saat ia datang ia diminta duduk di sebuah bangku yang berhadapan dengan dosennya tersebut.

Baca Juga: Akui Lakukan Pelecehan Seksual ke Mahasiswi, Dosen Unsri Dicopot dari Jabatan Kepala Jurusan

Pelaksanaan olah TKP sendiri berlangsung dengan tangis korban. Berulang kali korban menutup muka dengan tangan meski wajahnya sudah tertutup kerudung warna hitam sembari meminta untuk tidak direkam.  

"Jangan direkam, jangan direkam," teriak korban sambil menangis.   

Polisi terpaksa menenangkan korban supaya mau melanjutkan olah TKP.

Korban kembali menangis saat mempraktekkan apa yang pelaku dan ia lakukan.   

Penulis : Hedi Basri Editor : Purwanto

Sumber : Kompas.com


TERBARU