Pertamina Mulai Data Warga Terdampak Kebakaran Tangki BBM
Peristiwa | 14 November 2021, 20:44 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah masyarakat terkena dampak dari kebakaran tangki BBM Pertamina di Cilacap. Pihak Pertamina mengaku mulai mendata masyarakat terdampak untuk mengatasi dampak tersebut.
Penjelasan itu disampaikan oleh Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional, Ifky Sukarya, dalam Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Minggu (14/11/2021).
Menurut Ifky, jika berkaca pada insiden sebelumnya pada bulan Juni lalu, salah satu dampak kebakaran terhadap masyarakat adalah asap kembali turun ke bumi ketika terkena air hujan.
Baca Juga: Warga Keluhkan Sumurnya Tercemar Asap Kebakaran Tangki Kilang Pertamina
Hal itu diakuinya akan mencemari beberapa lokasi sesuai dengan arah angin saat itu.
Pada kebakaran kali ini, Ifky mengaku sudah mendapatkan informasi langsung dari masyarakat terdampak, dan pihaknya telah berkoordinasi dengan petugas di lapangan.
“Teman-teman dari tadi pagi sudah melakukan pengecekan ke lapangan, seperti apa dampak yang terjadi, sesuai dengan arah angin, dan sudah mengumpulkan beberapa masyarakat yang terkena dampak, termasuk juga nelayan di arah barat kilang,” tuturnya.
“Kami sudah mencatat dan kami tinggal berkoordinasi lebih lanjut seperti apa yang akan dilakukan,” imbuhnya.
Saat ini pihaknya sedang mencatat seperti apa dampak yang terjadi. Hal itu juga berdasarkan pengalaman dari yang sudah dilakukan pada kejadian sebelumnya.
“Jadi kami juga sudah berkoordinasi, dan sesuai arahan Ibu Dirut untuk memerhatikan aspek kesehatan bagi masyarakat,” tuturnya.
Pihakya masih akan terus memonitor kondisi masyarakat yang terkena dampak tersebut.
Mengenai dugaan penyebab terjadinya kebakaran, pihaknya masih belum bisa menyampaikan dugaan seperti apa.
Baca Juga: Kata Menteri BUMN Erick Thohir Terkait Kebakaran Tangki Kilang Pertamina di Cilacap
“Jadi kami akan menunggu hasil investigasi lebih lanjut.”
Ifky juga menjelaskan, pasca-kebakaran pihaknya telah bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengamankan area tangki yang terbakar.
“Kepolisian juga akan masuk ke TKP dan kami akan bersama-sama kepolisian untuk mendukung proses itu,” tegasnya.
Saat ini area tangki yang terbakar sudah diamankan agar tidak ada orang yang masuk ke area tersebut.
Pihaknya juga dalam proses persiapan lebih lanjut, khususnya recovery atas tangki tersebut.
“Tangki lain beroperasi normal. Sampai sejauh ini alhamdulillah tidak ada laporan korban, baik itu dari masyarakat maupun dari petugas yang dari kemarin malam melaksanakan pemadaman kebakaran.”
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV