Muncul Bursa Ketum PBNU Lewat Survei, Netizen NU: Salah Kaprah
Agama | 9 Oktober 2021, 14:49 WIBSurvei Indostrategic ini digelar pada 23 Maret-5 April 2021. Survei dilakukan dengan melibatkan 1.200 responden, dengan margin of error 3 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Dilansir dari Kompas, Indostrategic saat ini tengah dalam proses pengajuan sebagai anggota perhimpuan survei publik (Persepi). Lembaga itu juga baru mendapat SK dari akta Kementerian Hukum dan HAM (Kemenhukham).
Lantas, siapa yang mendanai survei calon Ketum PBNU yang dilakukan Indostrategic ini?
Direktur Eksekutif Indostrategic Ahmad Khoirul Umam menjelaskan, pendanaan survei berasal dari pelbagai klien.
“Indostrategic melakukan survei nasional untuk keperluan update diagnosis peta kekuatan politik pilpres dan pileg 2024 mendatang,” tuturnya.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV