Protes PPKM Level 4 di Banjarmasin, Wali Kota: Kasihan Masyarakat, Terbang Bayar Biaya Lebih
Politik | 5 Oktober 2021, 21:21 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina memprotes keputusan pemerintah pusat memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di wilayahnya hingga 18 Oktober 2021.
Ibnu Sina menyebut, berdasarkan indikator penularan COVID-19, situasi pandemi di Kota Banjarmasin sudah membaik setelah melaksanakan PPKM level 4 selama 10 pekan sejak 26 Juli hingga 4 Oktober 2021
Ia menilai, level PPKM di Banjarmasin semestinya turun. Apalagi, ia mengaku mendengar pernyataan serupa dari Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Airlangga Hartarto.
Baca Juga: Sebut Penurunan Muka Tanah di Pluit yang Terparah, Menteri PUPR: Eksploitasi Air Harus Dikurangi
"Empat hari lalu kan Pak Menteri bilang Banjarmasin itu di level 2, maksimal jadi level 3," katanya pada Selasa (5/10/2021), dikutip dari Antara.
Dia mengaku kaget saat mengetahui Kota Banjarmasin harus menjalankan PPKM level 4 dari 5 hingga 18 Oktober 2021 bersama lima kabupaten dan kota lain di luar Jawa dan Bali.
"Kasihan masyarakat kita kalau terus level 4. Kita mau terbang ke mana harus mengeluarkan biaya lebih. Intinya saya protes sama Pak Menteri," kata Ibnu Sina.
Menurut Ibnu Sina, Kota Banjarmasin sudah memenuhi syarat untuk turun level PPKM dengan cakupan vaksinasi Covid-19 lebih dari 50 persen dan tingkat keterisian tempat tidur pasien Covid-19 di rumah sakit sekitar empat persen.
"Untuk indikator BOR (Bed Occupancy Rate/tingkat keterisian tempat tidur) rumah sakit, ini sudah di level 1," katanya.
Baca Juga: Orang Tua Tidak Jujur di Bantul Antar Anak Positif Covid-19 Ikut Sekolah Tatap Muka, Ini Akibatnya
Selain itu, ia menyebut persentase pasien Covid-19 yang menjalani perawatan dalam sepekan sudah turun menjadi 2,5 persen per 100 ribu penduduk.
Apalagi, kata Ibnu Sina, pemeriksaan untuk mendeteksi penularan Covid-19 sudah menjangkau 209 persen dari sasaran.
Sebelumnya, Airlangga Hartarto membeberkan alasan Banjarmasin masih berstatus PPKM level 4 terkait dengan jumlah tes Covid-19.
“Yaitu kabupaten kota yang salah satunya levelnya masih belum mencapai target yang ditentukan atau testingnya masih relatif terbatas, dan masih ada kenaikan positivity rate. Walaupun level-level tersebut lebih rendah dari level yang ada,” jelas Airlangga, Senin (4/10/2021).
Airlangga menyebutkan ada 6 kabupaten/kota di luar Jawa Bali yang tetap berstatus PPKM level 4, yaitu Pidie, Bangka, Padang, Banjarmasin, Bulungan dan Tarakan.
Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV/Antara