> >

Bobol ATM di Empat Lokasi, Komplotan Pencuri Habiskan Rp947 Hasil Curian untuk Judi dan Beli Tanah

Kriminal | 2 Oktober 2021, 06:20 WIB
TKP pembobolan ATM oleh komplotan pencuri dari Grobogan, Jawa Tengah, Banten dan Jawa Barat. (Sumber: Kompas TV)

SEMARANG, KOMPAS.TV - Tim Ditreskrimum Polda Jateng telah menangkap komplotan pelaku pembobolan ATM di sejumlah wilayah Jawa Tengah. Komplotan beranggotakan enam orang ini merupakan pelaku pembobolan dari Jawa Barat, Banten dan Jawa Tengah. 

Enam orang pelaku pembobolan ATM itu adalah warga Banten bernama MA; warga Depok Jawa Barat bernama AM; dan warga Lebak, Banten bernama MH.

Lalu, tiga orang yang berasal dari Grobogan, Jawa Tengah adalah MU, SYD, dan AR.

Baca Juga: Buronan Pembobol Bank Mandiri yang Rugikan Negara Rp120 Miliar Ditangkap Kejagung di Tangsel

Direktur Reskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandani Rahadjo Puro mengatakan, pengungkapan kasus ini bermula dari laporan aksi pencurian uang di mesin ATM Bank Jateng.

Pembobolan ATM itu terjadi pada sebuah mini market di Plalangan, Gunungpati, Kota Semarang dengan kerugian sebanyak Rp849,4 juta. 

Setelah dilakukan serangkaian penyidikan, tim Ditkrimum berhasil mengungkap jaringan pelaku yang melakukan pembobolan ATM.

Komplotan pelaku ternyata melakukan pencurian di empat lokasi, yaitu di ATM Bank Jateng Godong Grobogan, ATM CIMB Niaga di Mranggen Demak, ATM BRI depan Samsat Ungaran serta ATM pada sebuah swalayan di Gunungpati.

“Kita melaksanakan penyelidikan ada enam pelakunya. Mereka ditangkap di Mranggen dan Banten. Mereka punya spesialis yang berbeda-beda,” ujar Kombes Djuhandani pada konferensi pers, Jumat (1/10/2021).

Djuhandani menjelaskan di antara para pelaku ada pembagian peran berbeda, yakni sebagai pengintai dan menentukan lokasi, pembobol tembok, mengelas mesin ATM dan pengawas lingkungan saat beroperasi.

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU