Muncul Penyakit Demam Babi, Pemprov Kalteng akan Tutup Pintu Masuk
Peristiwa | 29 September 2021, 11:57 WIBApabila nantinya penutupan masuknya hewan jenis babi dari luar daerah dilakukan sementara dalam pengendalian ASF, diperkirakan tak akan terlalu berdampak terhadap aktivitas pengusaha ternak babi.
Sunarti mengatakan, sebenarnya untuk populasi babi di Kalteng cukup banyak. Namun konsumsi tidak terlalu tinggi, sedangkan hasilnya juga banyak dijual ke luar.
"Usaha ternak babi di Kalteng masih skala kecil, rata-rata kepemilikan babi sekitar 20-50 ekor untuk peternak, bahkan rata-rata di setiap rumah dua sampai tiga ekor kepemilikannya," terangnya.
Baca Juga: Demam Babi Afrika, Puluhan Ribu Babi Dibantai di Republik Dominika
Penulis : Fransisca Natalia Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV/Antara