Terungkap Pemilik Sepatu Putih yang Diendus Anjing Pelacak pada Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Kriminal | 5 September 2021, 10:23 WIBSUBANG, KOMPAS.TV - Misteri sepatu putih yang sempat ditemukan di belakang rumah milik korban pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang, Jawa Barat, akhirnya terungkap.
Diketahui, sepatu putih tersebut diendus anjing pelacak saat polisi olah TKP tambahan untuk mencari bukti baru kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan anaknya Amalia Mustika Ratu.
Baca Juga: Pembunuhan Ibu-Anak di Subang, Polisi Tes Kejiwaan Suami Korban
Fajar Sidik, tim kuasa hukum Yosef (55) dan istri mudanya, mengatakan sepatu putih yang sempat diendus anjing pelacak itu ternyata milik anak kliennya Amalia Mustika Ratu.
Demikian hal itu diketahuinya berdasarkan keterangan dari kliennya Yosef
"Kalau menurut keterangan dari Pak Yosef, sepatu putih itu milik dari putrinya Amalia," kata Fajar Sidik dikutip dari TribunJabar pada Minggu (5/9/2021).
Fajar menambahkan, tim kuasa hukum belum bisa membeberkan tujuan pihak kepolisian mengenduskan sepatu putih itu kepada anjing pelacak.
Baca Juga: Fakta Pembunuhan Subang Sejauh Ini: Pelaku Diduga Lebih dari Satu Orang, Korban Diseret
"Tapi itu memang milik Amalia, putrinya Pak Yosef," ujar Fajar.
Bukan hanya itu, kata dia, Yosef pun juga sempat ditanya oleh pihak kepolisian terkait dengan kepemilikan helm yang ditemukan di lokasi kejadian.
"Yang pertama yang warna merah. Menurut keterangan Pak Yosef, warna cokelat dan warna kuning, yang warna merah sering dipakai sudah lama," ucap Fajar.
"Sementara yang kuning sama cokelat pernah dipakai sama istrinya serta anaknya, Amalia."
Baca Juga: Yosep dan Istri Muda Dites Psikologi dalam Kasus Pembunuhan Subang, Apa Hasilnya?
Sebelumnya, polisi menemukan petunjuk baru dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia berupa sepatu berwarna putih.
Sepatu putih tersebut ditemukan oleh anjing pelacak yang dikerahkan oleh petugas gabungan Polres Subang dan Polda Jawa Barat pada saat olah tempat kejadian perkara (TKP) tambahan pada Senin (30/8/2021).
Dari temuan sepatu putih itu, polisi sebelumnya sempat menduga kalau pelaku kabur ke belakang rumah Tuti setelah melakukan aksi pembunuhan.
Baca Juga: Terkuak! Ini Sosok Lain yang Punya Akses Rumah Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Meski sepatu putih ini telah menjadi petunjuk baru, tapi polisi belum mengambil kesimpulan mengenai pemilik dari sepatu tersebut.
Selain sepatu putih, Polisi menemukan petunjuk baru lainnya berupa bekas tanah di tubuh korban Amalia. Hal itu berdasarkan hasil autopsi.
Selain itu, hasil autopsi juga menunjukkan bahwa Amalia mengalami patah tulang di bagian tengkorak dan luka memar.
Luka tersebut diduga akibat pukulan benda tumpul berupa papan penggilasan cucian. Sebab, saat ditemukan terdapat bercak darah di papan tersebut.
Baca Juga: Kerap Disudutkan, Istri Muda dari Suami Korban Pembunuhan di Subang Disebut Alami Depresi
Sementara itu, Direktur Ditreskrimum Polda Jabar, Kombes K Yani Sudarto, menuturkan olah TKP tambahan tersebut dilakukan untuk memeriksa barang bukti yang diperkirakan terkait dengan kejadian.
Dalam olah TKP tersebut juga dihadirkan beberapa orang saksi yang untuk melengkapi hasil penyelidikan polisi.
"Hasilnya ya belum, masa langsung. Periksa barang bukti yang diperkirakan terkait dengan kejadian ini. Ada beberapa saksi yang dihadirkan," kata Kombes Yani Sudarto.
Baca Juga: Petunjuk Baru Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Bekas Tanah di Tubuh Korban dan Sepatu Putih
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Purwanto
Sumber : TribunJabar