Viral Pemotor Lempar Batu ke Mobil di Bandara YIA, Dipicu Masalah Klakson

KULON PROGO, KOMPAS.TV - Pelemparan batu yang dilakukan seorang mahasiswa dan mengenai kaca mobil terjadi di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (10/06/2021).

Akibatnya kaca mobil Xenia hitam berplat AB 1534 QG yang dikemudikan Rahmad Jati Kurniawan (24) rusak.

Petugas keamanan bandara atau Aviation Security (Avsec) YIA lantas menangkap pelaku dan menyerahkannya ke Polsek Temon.

Laporan perusakan ini disampaikan secara langsung oleh Kasubag Humas Polres Kulon Progo Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana.

Baca Juga: Ricuh! 134 Rumah Liar di Semarang Digusur, Warga Lakukan Pelemparan ke Petugas

"Kami tengah menangani kasus perusakan pada kaca mobil di Bandara YIA," ujarnya seperti dikutip dari Kompas.com.

Perusakan berlangsung ketika Rahmad tengah menurunkan penumpangnya di Terminal Keberangkatan B YIA, pukul 05.25 WIB.

Masih di dalam mobilnya, ia mendengar suara sesuatu pecah di bagian belakang kendaraannya. Setelah diperiksa, kaca mobil belakang sebelah kanan sudah pecah.

Rahmad melihat pengendara motor Vario 125 hitam AB 6335 TL melempar batu ke arah mobilnya dari arah belakang.

Kejar-kejaran terjadi hingga ujung flyover barat. Rahmat mencoba menghentikan pelaku dengan memepet mobil. Walhasil pengendara Vario tersebut terjatuh.

Baca Juga: Konvoi Rayakan Kelulusan, Sekelompok Pelajar Lempari Gedung SMK Ahmad Yani dengan Batu

Petugas Avsec YIA lantas datang tak lama setelah kejadian. Mereka mengamankan pelaku dan menyerahkannya ke pihak kepolisian.

Kapolsek Temon Komisaris Polisi Riyono menjelaskan pelaku sedang dalam perjalanan pulang ke mess dari Panjatan.

Keduanya kala itu bertemu di simpang tiga Siluwok, Kapanewon Pengasih. DF yang Rahmad dari sisi kanan lalu mendadak belok kiri tepat di depan mobil.

Rahmad lantas membunyikan klakson lama, DF yang terpicu emosinya marah dan meminta pengendara mobil untuk berhenti.

“Mobil membunyikan klakson sehingga membuat tersangka marah dan tersangka suruh berhenti tapi sopir mobil tidak mau,” kata Riyono.

Baca Juga: 2 Petugas PT KAI Tewas Tertabrak Kereta di Cisauk Tangerang, Padahal Sudah Diklakson Berkali-kali

Mereka lantas saling berhenti ketika lampu merah di traffic light simpang tiga Demen, Temon. DF yang masih emosi dan tak dilayani membuatnya memukul spion mobil sebelah kiri pakai tangan. 

DF membuntuti mobil Xenia hingga masuk area bandara. Riyono menjelaskan, DF mengambil batu lalu menuju ke tempat mobil berada lalu melempar batu ke kaca mobil tersebut.

Dari kejadian ini Rahmad mengaku mengalami kerugian sebesar Rp 2 juta.

Penulis : Danang Suryo Editor : Eddward-S-Kennedy

Sumber : Kompas TV