Pria Berambut Gondrong Ungkap Alasan Serang Mapolresta Yogyakarta, Dibisiki Ghaib Temui Sri Sultan
Kriminal | 10 Juni 2021, 06:41 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Pria berambut gondrong berinsial K yang menyerang Mapolresta Yogyakarta dengan membawa parang pada Selasa (8/6/2021) akhirnya mengungkapkan alasan dirinya melakukan hal tersebut.
Hal ini seperti yang disampaikan Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Purwadi Wahyu Anggoro berdasarkan penututan K, mengaku datang ke Yogyakarta karena mendapat bisikan makhluk halus untuk menemui Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Pihak keluarga mengklaim jika stress yang dialami K mulai parah sejak tiga tahun terakhir, dan kabur dari rumah sejak enam bulan yang lalu.
Baca Juga: Bawa Parang, Pria Misterius Berambut Gondrong Serang Mapolresta Yogyakarta
"Ke Jogja karena dapat bisikan ghaib harus menemui Sri Sultan HB X. Dan yang bersangkutan mulai parah stressnya sejak tiga tahun terakhir, kabur dari rumah sejak enam bulan lalu," jelas Purwadi.
K yang sempat berteriak di halaman Polresta Yogyakarta, ungkap Kapolresta memang diketahui sudah lama mengalami stress.
Indikasi itu diketahui lantaran pihak keluarga sudah mendampingi pria tersebut saat menjalani pemeriksaan kemarin.
“Dari pemeriksaan awal yang didampingi keluarganya dari Tuban, bahwa K sudah lama mengalami stress. Sejak tahun 1999 tidak lulus AKABRI,” ungkap Purwadi seperti dikutip dari TribunJogja, Kamis (10/6/2021).
Baca Juga: Pria Berambut Gondrong yang Serang Mapolresta Yogyakarta Diduga Alami Gangguan Jiwa
Ia menambahkan, K dulunya sempat kuliah di sebuah perguruan tinggi di Surabaya dan masuk sebagai mahasiswa di Fakultas Teknik.
"Dia sempat kuliah di perguruan tinggi Surabaya, di fakultas teknik dan lulus. Cari kerjaan lama gak dapat," ujar Purwadi.
Masih kata Purwadi, pihak kepolisian pun membawa K ke RS Bhayangkara Yogyakarta untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan supaya dapat dipastikan jika K benar-benar mengalami stress dan butuh penanganan.
Baca Juga: Detik-detik Penyerangan Pria Berambut Gondrong ke Mapolresta Yogyakarta Sambil Menenteng Parang
"Dari kemarin ada keluarganya. Tapi ini yang bersangkutan mau kami rujuk ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan psikologinya. Jadi belum kami pulangkan," terang dia.
Sementara itu, Kasubag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja membenarkan bahwa inisial pria yang membikin kaget petugas kepolisian Selasa sore itu adalah K.
Timbul menjelaskan, saat ini pihak kepolisian sudah bertemu dengan keluarga K untuk keperluan pemeriksaan.
Keluarga K datang pada Selasa (8/6/2021) malam karena mengetahui bahwa K sempat membikin kericuhan di halaman Polresta Yogyakarta tersebut.
"Motifnya benci dengan polisi karena mendengar suara ghaib. Keluarganya sudah datang dan diperiksa. Jika benar karena depresi ya akan kami pulangkan," tandas Timbul.
Baca Juga: Pria Ngamuk Bawa Senjata Tajam di Mapolresta Yogyakarta, Diduga Alami Gangguan Jiwa
Penulis : Gading Persada Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV