> >

Terkait Aksi Teror Bom Bunuh Diri di Makassar, 11 Terduga Teroris di Merauke Ditangkap Densus 88

Kriminal | 31 Mei 2021, 09:00 WIB
Ilustrasi Densus 88 (Sumber: Kompas.com)

MERAUKE, KOMPAS.TV - Sebelas terduga teroris ditangkap tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri di Merauke, Papua. 

Penangkapan itu berlangsung pada Jumat (28/5/2021) dan Minggu (30/5/2021). Masing-masing, di hari Jumat, Densus 88 menangkap sepuluh terduga teroris. Minggu, tim meringkus satu orang. 

Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua, Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan, terduga teroris tersebut tergabung dalam Jamaah Ansharut Daulah (JAD). 

Kelompok tersebut diduga terkait dengan aksi pengeboman di Gereja Katedral Makassar pada 28 Maret 2021 lalu. 

Kata Fakhiri, kesebelas orang itu telah tinggal di Merauke selama beberapa tahun. 

"Yang bersangkutan sebelumnya ada di Merauke setelah itu dia kembali ke Makassar dan melakukan kegiatan bom bunuh diri," kata Fakhiri dikutip dari Kompas.com, Senin (31/5/2021).

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 10 Teroris, Diduga Akan Serang Gereja di Merauke 

Selama di Merauke, lanjut Fakhiri, para terduga teroris menyamar menjadi beragam profesi. 

"Ada yang jadi buruh, ada yang jadi tukang, kebanyakan mereka terlibat kegiatan keagamaan," terangnya.

Sebelumnya, kata Fakhiri, kelompok tersebut sempat melakukan aksi pengeboman pada tahun 2019 di Merauke, tetapi gagal.

Sejak saat itu, kata Fakhiri, Densus 88 menemukan keberadaan mereka di Merauke. 

"Dari informasi awal mereka memang pernah melakukan aksi tapi gagal sehingga termonitor oleh kita," ujarnya, Minggu (30/5/2021). 

Dari hasil pemantauan, aparat keamanan memutuskan untuk melakukan penangkapan. 

"Teman-teman dari Densus terus me-monitoring kelompok ini dan sudah cukup lama mengendus kegiatan kelompok ini di Merauke, sehingga minggu lalu diputuskan kita melakukan penangkapan beberapa orang yang terkait dengan kasus teror di Makassar," kata Fakhiri.

Dalam penangkapan tersebut, kata Fakhiri, ada sejumlah benda yang turut diamankan. Namun, Fakhiri belum mau memerincinya. Ia hanya memastikan ada busur panah dan senjata api yang diamankan Densus 88 dari penangkapan tersebut.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 10 Teroris, Diduga Akan Serang Gereja di Merauke

Menurut Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Merauke, AKBP Untung Sangaji, para terduga teroris yang ditangkap tersebut berencana melakukan penyerangan terhadap rumah ibadah di Merauke. 

Tapi, lanjut Untung, para terduga teroris itu belum melangsungkan aksinya karena personel keamanan telah berjaga di sejumlah tempat ibadah. 

"Mereka mau tembak-tembak atau taruh bom di gereja tapi kita (aparat keamanan) sudah penuh (berjaga) di gereja," kata Untung dilansir dari Kompas.com, Sabtu (29//5/2021).

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 10 Terduga Teroris di Merauke yang Diduga Berencana Serang Gereja

Penulis : Hedi Basri Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU