3 Orang Masih Hilang, Evakuasi Korban Perahu Maut Kedung Ombo Ditetapkan 5 Hari
Peristiwa | 16 Mei 2021, 05:20 WIBBOYOLALI, KOMPAS.TV- Hari ini, Minggu (16/5/2021), proses evakuasi korban kecelakaan perahu maut di Waduk Kedung Ombo bakal dilanjutkan kembali.
Masa darurat insiden perahu yang mengangkut 20 orang dan terbalik di perairan Waduk Kedung Ombo Boyolali ditetapkan 5 hari.
Bambang Sinung selaku Kepala Pelaksana Harian BPBP Boyolali mengatakan, selama lima hari kedapan akan dilakukan pencarian korban yang tenggelam di Waduk Kedungombo Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Boyolali, Sabtu (15/5/2021) siang itu.
Baca Juga: Pencarian Korban Perahu Maut Kedung Ombo Boyolali Dihentikan Sementara, 3 Orang Masih Hilang
Sebagaimana diketahui sembilan orang dinyatakan hilang, dari peristiwa terbaliknya perahu motor di waduk tersebut. Enam orang sudah ditemukan, sementara tiga orang lainnya masih dalam proses pencarian.
"Selepas magrib, Basarnas akan menentepakan penjajakan lokasi atau penyisiran malam. Sementara kegiatan penyelamaan besok pagi (hari ini-red) jam 07.00 - 17.00 WIB," ujar Sinung.
Dalam pencarian ini rencananya bakal menggunakan lima perahu karet, dan melibatkan 15 tim penyelam.
Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta Arif Sugiarto, mengatakan adapun kendala dalam proses pencarian ini.
Baca Juga: Polisi Periksa Remaja 13 Tahun, Pengemudi Perahu Terbalik di Kedung Ombo
"Kondisi dilapangan kedalaman 20-25 meter, kemudian luasnya area pencarian luas, dan viewnya akan kita observasi malam ini," sambung dia seperti dikutip dari Tribun Solo, Sabtu (15/5/2021).
Baca Juga: Perahu Wisata Angkut 20 Penumpang Terbalik di Waduk Kedung Ombo, Ini Sejarah Pembangunan Waduk Itu
Sementara itu Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond menambahkan, sejak kejadian perahu tenggelam tersebut, objek wisata di Waduk Kedung Ombo di Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo ditutup sementara.
Dia menuturkan, ada pelanggaran dalam kasus ini, yakni pelanggaran protokol kesehatan dan pelanggaran protokol keselamatan.
"Melanggar protokol kesehatan karena penumpang dibiarkan berdesakan. Dan tidak memenuhi 50 persen dari kapasitas perahu," tegas dia.
"Selain itu juga melanggar protokol keselamatan, karena dibiarkan kelebihan muatan," jelasnya.
Baca Juga: Dianggap Tak Terapkan Standar Keamanan, Kapolda Jateng Perintahkan Wisata Kedung Ombo Ditutup
Sebagaimana diberitakan KompasTV sebelumnya, tragedi perahu maut terjadi di Waduk Kedung Ombo Boyolali Sabtu (15/5/2021).
Peristiwa nahas tersebut terjadi saat para penumpang yang didominasi rombongan keluarga hendak berwisata Lebaran.
Perahu yang berisi 20 orang itu terbalik saat akan bersandar ke warung apung tatkala banyak penumpang perahu yang berswafoto di ujung perahu sehingga membuat posisi perahu nahas itu tak imbang.
Baca Juga: Perahu Wisata Terbalik di Kedung Ombo Boyolali, 5 Orang Tenggelam
Penulis : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV