> >

Larangan Mudik Lokal Sulit Diterapkan di DIY, Ini Alasannya

Berita daerah | 7 Mei 2021, 19:56 WIB
Calon Pemudik yang nekat pulang kampung di tengah pandemi Covid-19 diputarbalik petugas di cek point kilometer 31 Jakarta-Cikampek (Sumber: Kompas TV)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Wacana larangan mudik lokal berhembus menyusul larangan mudik lebaran yang sudah ditetapkan lebih dulu oleh pemerintah pusat.

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) pun tak yakin bisa menerapkan itu.

Menurut Sekda DIY, Baskara Aji larangan mudik lokal tidak mudah diterapkan di DIY.

Pemda DIY akan kesulitan menutup akses keluar masuk kabupaten dan kota jika kebijakan itu diberlakukan.

“Selain Kulon Progo, kebijakan itu sulit, karena banyak jalan tikus lorong-lorong,” ujarnya, Jumat (7/5/2021).

Baca Juga: Wali Kota Solo Kaji Larangan Mudik Lokal

Ia mengungkapkan akses antar kabupaten dan kota di DIY sangat banyak.

Jalurnya mencapai ratusan dan merata di Yogyakarta, Bantul, Sleman, dan Gunungkidul.

“Jika tetap diberlakukan larangan mudik lokal, berarti Pemda DIY harus kerja keras cari solusi, bisa dengan memaksimalkan peran Satgas Penanganan Covid-19 di tingkat desa hingga RT dan RW,” ucap Baskara Aji.

Meskipun demikian, jika regulasi larangan mudik lokal dari pemerintah pusat bersifat imbauan, maka Gubernur DIY akan membuat kebijakan.

Baca Juga: Larangan Mudik Lokal Antar Warga Jabodetabek Saat Lebaran di Tengah Pandemi

Penulis : Switzy Sabandar Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU