Ngabuburit Nyaman Bersama Keluarga di Pasar Pon, Ikon Baru Kabupaten Trenggalek
Sosial | 24 April 2021, 14:09 WIBTRENGGALEK, KOMPAS.TV - Ikon baru Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, adalah Pasar Pon.
Lokasi ini sepertinya menjadi tempat favorit masyarakat untuk menghabiskan waktu sebelum buka puasa atau ngabuburit.
Lokasinya yang strategis, berada di tengah kota, membuat pasar yang baru saja diresmikan tersebut diserbu banyak orang selama Ramadan tahun ini.
Di samping itu, juga karena terdapat banyak fasilitas menarik di Pasar Pon Trenggalek.
Misalnya seperti taman, area duduk yang artistik, serta air mancur panjang di depan pasar.
Baca Juga: Tetap Buka Selama Ramadan, Yuk Ngabuburit di Museum Kesejarahan Jakarta
Sejumlah warga yang ngabuburit terlihat begitu menikmati suasana di sekitar Pasar Pon dan tak jarang berswafoto dengan latar bangunan yang megah pasar.
“Ngabuburit di sini sangat nyaman, tempatnya instagramable, tidak terasa udah waktunya buka puasa,” ungkap salah satu warga, Fitrianur Umami, seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (23/4/2021).
Selain itu, masyarakat pun dapat dengan mudah menemukan beberapa jajanan untuk takjil berbuka puasa di sekitar pasar.
Baca Juga: 10 Perupa Yogyakarta Ngabuburit dengan Melukis On The Spot
Pengunjung tidak perlu risau dengan kesan kumuh dan kotornya Pasar Pon yang terdahulu, karena kini penataan kios di dalam pusar sudah jauh lebih rapi dan tentunya bersih.
“Di dalam pasar maupun luar banyak pedagang yang menjual takjil atau makanan untuk berbuka puasa. Kiosnya juga lebih rapi, bersih, sehingga lebih nyaman untuk belanja sekaligus piknik,” terang Karyanto, yang tengah ngabuburit di Pasar Pon bersama keluarganya.
Setelah Pasar Pon direnovasi dengan rupa bangunan yang lebih modern, pedagang yang ada di dalamnya juga mengakui berkah yang mereka dapat.
Baca Juga: KAI Larang Masyarakat Ngabuburit di Area Jalur Kereta Api
“Sejak pasar dibangun lebih bagus, penjualan saya lebih meningkat. Biasanya setelah atau sebelum belanja, mereka menikmati santai di taman depan,” kata salah satu pedagang, Siti Solikah.
Konon, kesan modern pada bangunan Pasar Pon ini diadopsi dari dua bangunan besar dan terkenal di Kota London, yakni Covent Garden Market dan Royal Opera House.
Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV