Ini Rangkaian Penggeledahan Densus 88 di Yogyakarta Selama Akhir Pekan Lalu
Berita daerah | 5 April 2021, 12:54 WIBBerlanjut keesokan harinya, Densus 88 Antiteror Polri kembali melakukan penggeledahan rumah, Sabtu (3/4/2021). Kali ini, rumah yang digeledah berlokasi di Dusun Jotawang, Kampung salakan Jotawang, Desa Bangunharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul.
Rumah yang digeledah milik seorang warga berinisial DK.
Ketua RT 8 Dusun Jotawang Handoyo menyampaikan barang-barang yang disita beragam. Mulai dari buku, handy talkie, banner, ponsel lawas, stemple, CD, flashdisk, kamera digital, dan rompi.
Penggeledahan berlangsung dari pukul 12.00 hingga 16.00.
Baca Juga: Geledah Ponpes Putri dan Rumah di Sleman, Densus 88 Temukan Busur dan Anak Panah
“Petugas yang datang tidak berseragam. Mereka melapor dan minta izin menggeledah salah satu rumah di sini. Kalau keseluruhan petugas kira-kira jumlahnya lebih dari 50 orang,” sambung Handoyo.
Sementara itu Kapolres Bantul AKBP, Wachyu Tri Budi membenarkan adanya kegiatan dari Densus 88 Antiteror di daerah tersebut. Namun, pihaknya tidak mengetahui persis kegiatan tersebut berkaitan dengan hal apa.
“Kami hanya memonitor saja pergerakan dari Mabes Polri. Yang melakukan kegiatan Densus 88 sendiri,” ujar Wachyu saat dikonfirmasi.
Terkini pada Minggu (4/4/2021) malam Densus 88 menggeledah sebuah kantor LSM yang bergerak dibidang keagamaan di Jalan Suryodiningratan, Kampung Kumendaman, Kecamatan Mantrijeron, Kota Yogyakarta.
Baca Juga: Gabung ke JI dan JAD, Dua Terduga Teroris yang Ditangkap di Surabaya dan Tuban Rencanakan Aksi Ini
Setyo Karjono, Ketua RT 30 RW 08, Kampung Kumendaman yang diajak Densus 88 menyaksikan penggeledahan mengaku tak tahu persis apa saja yang diamankan petugas.
Namun, saat di dalam kantor itu, Setyo melihat ada beberapa dokumen, peralatan kantor, komputer, laptop, dan kaleng donasi.
"Banyak dokumen-dokumen, peralatan kantor, komputer, laptop, dan kaleng donasi dari ruangan-ruangan kantor. Saya kurang tahu dalamnya, semacam brosur-brosur banyak, jadi lebih pada kaitan dengan keagamaan. Serta juga berupa dokumen keuangan dana-dana," jelas dia.
Penulis : Gading Persada Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV