> >

Pak Guru Eko Tak Berani Kritik Lagi Usai Diamuk Aparat Desa, DPRD Sukabumi Beri Dukungan

Peristiwa | 13 Maret 2021, 13:05 WIB
Pak Eko, Guru yang Unggah Jalan Rusak di Cicantayan Sukabumi Masih Trauma dan Ketakutan. (Sumber: Tribunjabar/fauzi noviandi)

SUKABUMI, KOMPAS.TV - Eko Purtjahjanto rupanya ketakutan setelah mendapat intimidasi dari aparat desa. Hal itu menyusul unggahan video jalan rusak di Kampung/Desa Cijalingan Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Bahkan saat ini guru SMPN 1 Cicantayan guru yang mengkritik kondisi jalan rusak itu sudah tidak berani keluar rumah. Dia pun merasa ketakutan ketika akan mengajar ke sekolah.

Baca Juga: Kasihan, Pak Guru Eko Pengunggah Jalan Rusak Kini Ketakutan Tak Berani Keluar Rumah

Dukungan DPRD

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yuda Sukmagara mengaku akan memberi dukungan kepada Pak Guru Eko.

"Jadi Pak Guru ini datang menemui saya, karena dia masih mengalami ketakutan dan trauma, setelah kejadian tersebut, dan meminta perlindungan dari DPRD Kabupaten Sukabumi," ucap Yuda dikutip dari Tribunnews, Sabtu (13/3/2021).

Yuda menyebut akan memberi dukungan kepada sang guru. "Kami di sini akan memberikan dukungan dengan segala upaya, untuk memberikan pengamanan kepada dia bahkan keluarganya," ucapnya.

Tak Berani Kritik Lagi

Bukan hanya itu, Eko juga mengaku sudah tidak berani untuk mengkritik aparat desa dan main Facebook lagi.

Padahal, menurut Yuda, sebagai pelayan masyarakat, aparat desa sudah sewajarnya mendapatkan kritik. Justru dengan kritikan tersebut seharusnya bisa membangun kinerja lebih baik, bukan malah melakukan intimidasi.

"Bahkan Pak Eko mengaku sudah tidak berani untuk mengkritik dan main Facebook. Saya berharap hal seperti ini tidak kembali terjadi, apabila ada yang kritik, jangan sampai arogan dan mengintimidasi," ucapnya.

Yuda menambahkan, pihaknya akan melalukan rapat dengar pendapat kasus itu dengan sejumlah pihak, antara lain, aparatur Desa Cijalingan, guru yang bersangkutan bersama Pemdes, Inspektorat, dan PGRI.

"Karena ini sudah menjadi konsumsi publik, dan telah viral juga, dan nantinya hasil rapat dengar pendapat ini akan disampaikan juga pada publik, supaya tidak ada hal yang tidak dingikan," katanya.

Baca Juga: Dimarahi Perangkat Desa, Pak Guru Eko Minta Maaf! Netizen Desak Dana Desa Diaudit

Seorang guru dimarahi petugas perangkat desa lantaran memposting jalan rusak (Sumber: Instagram)

Intimidasi Aparat Desa Cijalingan

Adapun sebelumnya sejumlah orang yang diketahui sebagai aparat perangkat desa tengah memarahi guru di Kabupaten Sukabumi, akibat posting jalan rusak di Desa Cijalingan, Kecamatan Cicantayan ke Facebook.

Mengutip Instagram @sukabumiupdate, video tersebut diambil di salah satu ruangan SMPN 1 Cijalingan, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Datangnya perangkat desa itu karena tak terima atas unggahan jalan rusak itu.

Dalam video tersebut beberapa orang berkemeja putih dan celana bahan dengan nada tinggi mempertanyakan postingan seorang Guru SMPN 1 Cijalingan bernama Eko di Facebook, soal Jalan Rusak mirip sungai yang sudah kering.

"Apa maksudnya? Tujuannya apa? Kenapa Posting di Facebook? Baca lagi! Ada Desa Cijalingan itu. Jangan nantang kamu, hah!," kata salah seorang pria dengan kacamata dicantol di kepala.

"Apa maksudnya? Mau nantang pemerintahan? Instansi? Silahkan saya siap," lanjutnya.

Baca Juga: Warga Protes Dan Tanam Pohon Disepanjang Jalan Rusak

 

Penulis : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU