Desa di Klaten Ini Puluhan Warganya Kembar Identik, Kades: Itu Keturunan, Alami, Sudah Ada dari Dulu
Berita daerah | 23 Februari 2021, 18:29 WIB"Tidak ada kesulitan. Pasti ada perbedaan. Salah sebut nama wajar karena mirip wajahnya," jelasnya.
Baca Juga: Teka-Teki Siapa Yang Menanggung Biaya Pemisahan Bayi Kembar Siam Adam dan Haris
Terpisah, salah satu orang kembar Desa Jonggrangan Kris Joko Raharjo mengaku punya kembaran bernama Kris Joko Santoso.
Tidak Ada Perbedaan
Sekilas memang tidak ada perbedaan antara Kris Joko Raharjo dengan sang adik. Hanya nama belakang yang membedakan keduanya.
Tapi untuk membedakan secara fisik dengan sang adik, Kris Joko Raharjo menyemir rambutnya warna kuning emas.
"Biar berbeda saya semir rambut saya," sambungnya.
Kris Joko Raharjo yang bekerja di sebuah toko pembuatan roti mengaku banyak cerita menjadi orang kembar.
Baca Juga: Dimas Ahmad si Tukang Bakso Kembaran Raffi Ahmad, Kini Punya Penghasilan Fantastis
Pernah suatu ketika dirinya membeli bahan roti bertemu dengan sopir kendaraan yang membeli BBM di SPBU. Adik Kris Joko Raharjo diketahui bekerja di sebuah SPBU.
"Kebanyakan sopir-sopir yang isi bensin terus lihat saya beli bahan roti ketemu ditanya masuk apa. Dari pada jelasin panjang lebar saya jawab masuk siang gitu," kata pria kembar kelahiran 25 Desember 1980.
Kris Joko Raharjo sudah berkeluarga dan memiliki dua orang anak. Sedangkan kembarannya juga sudah menikah dan memiliki tiga orang anak.
Mereka tinggal satu desa hanya berbeda RT. Kris Joko Raharjo tinggal di RT 002, RW 001 Desa Jonggrangan dan kembarannya RT 003, RW 001 Desa Jonggrangan.
Baca Juga: Terpisah 20 Tahun, Saudara Kembar Bertemu Di TikTok
"Untuk hobi kita sama suka sepak bola," ungkapnya.
Kris Joko Santoso menambahkan sebagai orang kembar dirinya merasa banyak kelebihan. Dirinya mengaku sering sharing masalah pekerjaan maupun yang lainnya.
Bahkan, pernah salah satu di antara mereka sakit. Kemudian kembarannya pun juga ikut merasakan sakit.
Baca Juga: Ari Lasso Kaget Punya Kembaran, Sampai Bingung Mau Komentar
Penulis : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV