Vaksinasi Tahap Pertama, Bupati Luwu Utara Pun Sudah Siap Lebih Dulu
Update corona | 12 Januari 2021, 23:43 WIB“Luwu Utara siap melaksanakan kegiatan vaksinasi Covid-19 baik dari aspek tenaga itu sudah ada dan sudah terlatih tentunya. Kemudian dari aspek penyimpanan vaksin juga sudah ada, sekarang adalah memetakan 1.566 nakes ini, mana yang layak diberi vaksin, dan mana yang tidak layak,” ujar Marhani.
Dikatakan Marhani, pelaksanaan vaksinasi nantinya akan diperketat, diawali dengan proses screening untuk mengetahui seseorang itu masuk kontraindikasi atau tidak.
“Saat dilakukan screening vaksinasi Covid-19, seseorang akan diajukan pertanyaan untuk mengetahui orang tersebut terindikasi memiliki riwayat penyakit atau tidak,” kata Marhani.
Baca Juga: Pasien Terpapar Covid-19, Satgas: Sementara Tidak Divaksin Dulu
Sebelumnya diberitakan, besok, Rabu (13/1/2021), pemerintah mulai melaksanakan vaksinasi Covid-19.
Menurut Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, vaksinasi diprioritaskan untuk mereka yang belum pernah terpapar virus corona.
"Untuk orang yang sudah terpapar Covid-19 sementara tidak divaksin dulu. Prioritas vaksin untuk sementara ini untuk orang-orang yang belum pernah terpapar," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (12/1/2021).
Wiku memastikan, vaksin pertama akan disuntikkan kepada Presiden Joko Widodo.
Saat ini, Sekretariat Presiden tengah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk menyiapkan tata cara vaksinasi terhadap Kepala Negara.
Penulis : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV