Nyatakan Perang Terbuka dengan TNI-Polri di Intan Jaya, Segini Kekuatan KKB
Kriminal | 26 September 2020, 09:43 WIBINTAN JAYA, KOMPAS TV - Kelompok kriminal bersenjata (KKB) terus menebar ancaman teror dengan melakukan penyerangan di wilayah Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Terakhir, pada 23 September 2020 KKB berani melakukan kontak senjata di tengah Distrik Sugapa yang merupakan ibu kota dari Kabupaten Intan Jaya.
Berdasarkan laporan kepolisian, kontak senjata di Sugapa terjadi di dua titik berbeda. Pertama, di depan Kantor Bupati Intan Jaya. Kedua, di Pasar Sugapa.
Baca Juga: Dalam Seminggu KKB Bunuh 2 TNI dan 1 Warga Sipil, Diduga Cari Perhatian Jelang Sidang Umum PBB
Meski tidak ada korban jiwa, namun insiden di tengah pusat kota ini menunjukkan KKB tak main-main. Mereka semakin berani untuk melakukan penyerangan di Intan Jaya.
Bahkan, dalam sebuah kesempatan, pihak KKB menyatakan Intan Jaya sebagai wilayah perang terbuka dengan pihak TNI dan Polri.
Kekuatan KKB
Dilansir dari Kompas.com, Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw, mengungkapkan aparat TNI-Polri telah memiliki data mengenai sejumlah anggota KKB yang beraksi di Intan Jaya.
Nama Sabinus Waker disebut Paulus sebagai pemimpin KKB di Intan Jaya setelah pimpinan sebelumnya, Ayub Waker, meninggal dunia pada 13 September 2019 karena sakit.
Baca Juga: Mengungkap Motif Teror KKB Di Papua
Paulus mengatakan, aparat sudah mengetahui jumlah anggota KKB di Intan Jaya yang kini sudah menguasai Distrik Hutadipa.
"Mereka sebenarnya tidak banyak, mereka itu sekitar 50-an orang, panglima kodapnya sudah meninggal dunia, yaitu Ayub Waker. Tapi sekarang (Kodap VIII) dikomandoi oleh wakilnya, Sabinus Waker," kata Paulus dikutip dari Kompas.com pada Sabtu (26/9/2020).
Tidak hanya jumlah anggota, Paulus mengatakan, aparat keamanan juga telah mengetahui jumlah senjata api yang dimiliki kelompok tersebut.
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV