Wamendikdasmen Fajar Bersama Ketum Haedar: Muhammadiyah Kolaborasi Pemda Garut Wujudkan SDM Unggul
Edukasi | 5 Januari 2025, 06:36 WIBGARUT, KOMPAS.TV - Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Fajar Riza Ul Haq bersama Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir meresmikan Klinik Kesehatan Darul Arqom di Garut, Jawa Barat, Sabtu (4/1/2025).
Baca Juga: Edukasi Siswa dan Pendidik, Muhammadiyah Bahas Kurikulum Perubahan Iklim
Wamendikdasmen Fajar mengatakan, Klinik Kesehatan dengan moto "Sahabat Sehat Ibu dan Anak" ini diharapkan dapat berkontribusi meningkatkan sumber daya manusia (SDM) unggul dan layanan berkualitas di masyarakat.
"Kehadiran Klinik baru semoga dapat mendorong kualitas kesehatan dan taraf hidup masyarakat Garut sehingga dapat meningkatkan daya saing", ujar Fajar yang juga Ketua Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis (LKKS) PP Muhammadiyah.
Menurut pria kelahiran Sukabumi ini, Kemendikdasmen selalu siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah mewujudkan sumber daya manusia ungggul melalui pendidikan bermutu.
Di bawah kepemimpinan Mendikdasmen Abdul Mu'ti, ia mengajak semua pihak mewujudkan hal itu, termasuk dengan Pemerintah Daerah Garut.
Sehingga melalui partisipasi semesta, pendidikan berkualitas untuk semua agar Garut semakin maju dan berkembang.
“Saya mendorong Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pemerintah Daerah Garut menguatkan kolaborasi agar tujuan kita bersama mewujudkan SDM unggul tercapai", ujar Fajar.
Ketum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir menjelaskan, Kiai Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah) menafsirkan ayat Al-Qur'an tidak hanya sekedar nilai yang normatif. Tetapi nilai yang harus dimanifestasikan dalam gerakan sosial.
“Kehadiran Klinik Darul Arqom Garut ini komitmen nyata Muhammadiyah mengaktualisasikan surat Al-Ma'un,” kata Haedar saat sambutan dalam acara Grand Launching Klinik Kesehatan itu.
“Maka dari surat Al-Ma'un lahirlah lembaga pendidikan dan rumah sakit yang dulu disebut PKO,” imbuhnya menegaskan.
Pada waktu yang sama, mereka juga memberikan makan sehat dan bergizi untuk para santri Pesantren Muhammadiyah Darul Arqom Garut.
Lalu secara bersama-sama meletakan batu pertama pembangunan Gedung Rektorat Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arqom (STAIDA), sekaligus menjadi narasumber dalam Seminar Pendidikan di Aula STAIDA Garut.
Fajar menambahkan, lembaga pendidikan baru agar menjadi jangkar ilmu pengetahuan dan penguatan sumber daya manusia di Kabupaten Garut.
Potensi besar Garut sebagai kota wisata bisa berkolerasi dengan peningkatan sumber daya manusia.
Semua pemangku kepentingan di Garut dapat melakukan terobosan dan sinergi yang baik untuk mengejar tercapainya kualitas Indeks Pembangunan Manusia yang lebih baik.
Fajar mendorong generasi muda yang hadir agar totalitas dalam berkarya dengan mengasah kepedulian sosial.
"Bangsa yang unggul adalah mereka yang memiliki kepedulian sosial yang tinggi ditunjang dengan budaya totalitas dalam segala bidang, maka jangan setengah-setengah dalam berkarya", ujarnya.
Baca Juga: LDK Muhammadiyah Bersama Lazismu: Mualaf Learning Center Wujud Komitmen Dakwah secara Menyeluruh
Rangkaian kegiatan tersebut dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, yakni Ketua PP Muhammadiyah Dadang Kahmad, Forkompida, Direksi BPJS Kesehatan, dan Pimpinan UPT Kemendikdasmen Jawa Barat.
Selain itu, dihadiri pula Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat, Bupati Terpilih Kabupaten Garut, dan civitas akademik STAID Garut.
Penulis : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV