KJP Plus Tahap 1 Juli 2024 Mulai Dicairkan, Ini Besaran Bantuan dan Cara Cek Penerima
Sekolah | 5 Juli 2024, 17:15 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tahap 1 gelombang 1 bulan Juli 2024 sudah mulai dicairkan sejak Kamis (4/7/2024).
Jumlah penerima KJP Plus Tahap 1 Tahun 2024 Gelombang 1 sebanyak 460.143 peserta didik.
"Ada info penting yang harus kamu ketahui, yaitu pencairan dana KJP Plus Tahap I Tahun 2024 bulan Juli Gelombang I dilaksanakan mulai 4 Juli 2024," tulis akun Instagram Dinas Pendidikan DKI Jakarta, @disdikdki, Jumat (5/7/2024).
Baca Juga: Cara Cek Penerima KJP Plus 2024 Gelombang 2 dan Besaran Bantuannya
Cara Cek Penerima KJP Plus Juli 2024
1. Akses laman https://kjp.jakarta.go.id.
2. Masukkan NIK KTP anak sekolah.
3. Pilih tahun 2024 dan tahap penyaluran yang relevan.
4. Klik “Cek” dan tunggu informasi pengumuman yang muncul.
Besaran KJP Plus Juli 2024
1. SD/MI
- Besaran dana Rp250.000/bulan terdiri dari Dana Rutin Rp135.000 dan Dana Berkala Rp115.000.
- Tambahan SPP untuk SD/MI Swasta untuk 6 bulan sebesar Rp 130.000/bulan.
2. SMP/MTS
- Besaran dana Rp300.000/bulan terdiri dari Dana Rutin Rp185.000 dan Dana Berkala Rp115.000.
- Tambahan SPP untuk SMP/MTs Swasta untuk 6 bulan sebesar Rp170.000/bulan.
2. SMA/MA
- Besaran dana Rp420.000/bulan terdiri dari Dana Rutin Rp235.000 dan Dana Berkala Rp185.000.
- Tambahan SPP untuk SMA/MA Swasta untuk 6 bulan sebesar Rp290.000/bulan.
4. SMK
- Besaran dana Rp450.000/bulan terdiri dari Dana Rutin Rp235.000 dan Dana Berkala Rp215.000.
- Tambahan SPP untuk SMK Swasta untuk 6 bulan sebesar Rp240.000/bulan.
5. PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat)
- Besaran dana Rp300.000/bulan terdiri dari Dana Rutin Rp185.000 dan Dana Berkala Rp115.000
Baca Juga: Anies Sebut Penyaluran Bantuan untuk Lansia, KJP hingga KJMU di Jakarta Harus Diperbaiki
Kapan Dana KJP Plus 2024 Gelombang 2 Cair?
Disdik DKI Jakarta mengatakan KJP Plus 2024 gelombang 2 saat ini masuk verifikasi akhir dan segera dicairkan bila tahap tersebut telah tuntas.
"Saat ini Dinas Pendidikan DKI Jakarta masih melakukan verifikasi akhir. InshaAllah minggu depan selesai," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Budi Awaluddin saat dihubungi di Jakarta, Jumat, dikutip dari Antara.
Hal ini sebagai tanggapan atas keluhan sebagian warga yang mengaku belum menerima dana sejak tiga bulan lalu.
Keluhan telah disampaikan kepada Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono belum lama ini maupun di laman media sosial Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
Menurut Budi, verifikasi yang dilakukan, yakni tahap pertama gelombang kedua karena berkaitan dengan warga yang pindah, meninggal serta status sosial kategori mampu.
Warga yang berhak menerima KJP Plus namun belum menerima dana pada tahap pertama gelombang satu, bisa saja masuk dalam gelombang kedua.
Pernyataan ini juga sebagai tindak lanjut atas pemintaan Heru agar Dinas Pendidikan DKI Jakarta mempercepat pencairan dana KJP Plus bagi warga yang belum menerimanya sejak tiga bulan terakhir.
Heru berharap pencairan dana dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta bisa berjalan dengan baik sehingga tak ada lagi warga yang mengeluh belum menerima dana bantuan pendidikan itu.
Penulis : Dian Nita Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV