Menteri PAN-RB: 8 Instansi Pemerintah akan Buka Formasi Sekolah Kedinasan
Sekolah | 25 Januari 2024, 07:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas mengumumkan rencana penerimaan mahasiswa, praja, dan taruna di delapan instansi pemerintah pada tahun 2024.
Pengumuman ini disampaikan dalam rapat koordinasi percepatan pelaksanaan seleksi penerimaan sekolah kedinasan di Jakarta, Rabu (24/1/2024).
Delapan instansi yang akan membuka pendaftaran meliputi:
- Kementerian Hukum dan HAM
- Kementerian Keuangan
- Kementerian Perhubungan
- Kementerian Dalam Negeri
- Badan Intelijen Negara (BIN)
- Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
- Badan Pusat Statistik (BPS)
- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Menteri Anas mengajak putra-putri terbaik bangsa untuk mendaftar di sekolah kedinasan sesuai minat masing-masing.
Ia menekankan pentingnya persiapan dokumen persyaratan untuk pendaftaran, sambil menyatakan harapannya agar proses seleksi dapat melahirkan calon-calon ASN yang berdedikasi, kompeten, dan inovatif dalam menyelesaikan permasalahan rakyat.
Baca Juga: Syarat Fisik Sekolah Kedinasan Kemenkumham, Ini Ketentuan Tinggi Badan untuk Persiapan Daftar 2024
"Pemerintah telah mendesain skema kebutuhan ini dan berharap ke depan kita bisa lahirkan calon-calon ASN yang berdedikasi, kompeten, dan inovatif dalam menyelesaikan permasalahan rakyat," kata Anas dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Rencananya, pendaftaran sekolah kedinasan akan dibuka pada bulan Maret 2024, dengan kemungkinan penyesuaian waktu sesuai kesiapan dan dinamika yang terjadi.
Tahapan seleksi melibatkan pendaftaran, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT), hingga seleksi lanjutan yang diatur oleh masing-masing sekolah kedinasan.
SKD direncanakan dilaksanakan pada April hingga Mei 2024. Seluruh tahapan seleksi, mulai dari pendaftaran hingga penentuan kelulusan, terintegrasi dan terkomputerisasi melalui Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara Badan Kepegawaian Negara (SSCASN-BKN) di situs sscasn.bkn.go.id.
Terpisah, Plt Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PAN-RB, Aba Subagja, menekankan bahwa seluruh tahapan seleksi sekolah kedinasan telah terkomputerisasi untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas.
Aba juga memperingatkan calon pelamar agar tidak percaya pada janji kelulusan yang mengharuskan pembayaran sejumlah uang, karena semua mekanisme seleksi sudah baku dan tidak dapat dimanipulasi.
"Kami selalu ingatkan untuk teman-teman di seluruh Indonesia agar tidak percaya dengan pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan dalam seleksi sekolah kedinasan, apalagi sampai meminta sejumlah uang. Semua mekanisme dan sistem seleksi sudah baku. Jadi, dipastikan transparan dan akuntabel," jelas Aba dikutip dari Antara.
Baca Juga: Siap-Siap! Peserta yang Lolos CASN 2024 Sebagian akan Langsung Ditempatkan di IKN
Penulis : Kiki Luqman Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV, Antara