Musim Hujan Datang, Simak Tips Merawat Motor Listrik agar Tetap Aman

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jakarta dan sekitarnya saat ini tengah menghadapi musim hujan, yang menimbulkan tantangan khusus bagi pengguna motor listrik.

Musim yang ditandai dengan hujan lebat dan banjir ini, menimbulkan risiko besar bagi komponen sensitif kendaraan ini, khususnya dinamo listrik.

Tak hanya itu, musim hujan juga dapat mengancam fungsionalitas dari komponen penting motor listrik, terutama untuk model yang menggunakan sistem hub drive.

Baca Juga: Cara Buat SIM Internasional secara Online, Berlaku di 92 Negara

Dinamo sebagai komponen penting dari motor listrik, sangat rentan terhadap kerusakan akibat air.

Jika air masuk terutama melalui sumbu roda, dapat menyebabkan kerusakan internal serius, seperti penumpukan karat, terutama jika segel sumbu telah memburuk.

Baca Juga: Manfaatkan Segera, Pemutihan Denda Pajak Kendaraan Bermotor DKI Jakarta Kembali Diadakan

Saran Ahli untuk Menghindari Kerusakan Dinamo

Menurut Ady Siswanto, pemilik bengkel spesialis motor listrik Petrikbike, pengguna motor listrik sebaiknya menghindari menerobos banjir.

Air yang masuk ke dalam dinamo melalui as roda, terutama jika segel as-roda telah mengeras, dapat menyebabkan kerusakan parah.

Baca Juga: Cara Bayar Pajak Tahunan Kendaraan Bermotor secara Online lewat HP

Air yang meresap ke dalam dinamo cenderung menimbulkan karat pada bagian dalam, terutama pada bearing.

Kerusakan ini tidak langsung terjadi, tetapi dalam waktu 1-2 minggu setelah terpapar air, dinamo bisa menjadi seret, sulit diputar, atau bahkan macet.

"Mekipun motor listrik masih bisa jalan, air bisa saja masuk ke dalam dinamo melalui sela-sela as roda, apalagi kalau sil as-rodanya sudah keras," ujar Ady dikutip dari Kompas.com, Rabu (6/12/2023).

Baca Juga: Catat, Berikut Daftar Lokasi Samsat DKI Jakarta yang Buka Hari Ini, Sabtu 11 November 2023

Untuk menjaga motor listrik tetap aman selama musim hujan, Ady menyarankan agar pemilik motor listrik tidak langsung menyemprotkan air pada bagian hub drive saat mencuci.

Air yang tersemprot langsung dapat meresap ke dalam dinamo, terutama jika segel as roda sudah tidak dalam kondisi baik.

"Jangan langsung menyemprotkan air pada as roda, itu juga membuat air dapat masuk ke dalam, apalagi jika sil as roda sudah getas," kata Ady.

Baca Juga: Cara Ikut Lelang Kemenkeu Terbaru, Ada Mobil Mulai Harga Rp29,8 Juta!

Namun, membersihkan bagian pelek dan ban dengan air dan sabun secara langsung tidak menjadi masalah.

Kunci utamanya adalah kehati-hatian dan pencegahan, agar motor listrik Anda tetap berfungsi dengan baik dan aman digunakan di musim hujan.

"Namun untuk pelek dan ban tidak apa-apa untuk disemprot langsung dengan air dan dicuci dengan sabun,” ujarnya.

 

 

Penulis : Danang Suryo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV