Pekan Ini, FIFA Dikabarkan Siap Jatuhkan Sanksi ke Asosiasi Sepak Bola Israel
Sepak bola | 29 Agustus 2024, 19:29 WIBUpaya PFA ini mendapat dukungan dari sejumlah negara dan federasi sepak bola, terutama dari negara-negara Arab dan federasi sepak bola Asia yang telah lama bersitegang dengan Israel. Dukungan juga datang dari federasi sepak bola di Aljazair, Yordania, Suriah, dan Yaman.
FIFA sendiri memiliki sejarah menjatuhkan sanksi kepada sebuah negara dari kompetisi internasional karena alasan geopolitik dan pelanggaran dalam pengelolaan sepak bola.
Kasus paling menonjol adalah larangan terhadap Rusia setelah invasi ke Ukraina pada 2022, serta larangan terhadap Afrika Selatan selama lebih dari 20 tahun karena kebijakan apartheid.
Presiden PFA, Jibril Rajoub, dalam pernyataannya menyebut bahwa FIFA tidak bisa bersikap acuh terhadap pelanggaran yang terjadi di Palestina.
Ia menuding Israel terlibat dalam "genosida" di Palestina dan mengeklaim bahwa 193 pemain sepak bola Palestina tewas dalam konflik Israel-Hamas.
Sebelumnya, Presiden FIFA Gianni Infantino menyatakan keterkejutannya terhadap insiden di Israel pada 7 Oktober lalu dan situasi yang terjadi di Gaza.
"Seperti semua orang, saya sangat terkejut dengan apa yang terjadi di Israel dan Gaza," ujar Infantino.
Ia pun menekankan pentingnya perdamaian bagi semua pihak yang terdampak konflik.
"Saya berdoa untuk semua orang yang menderita ... dan saya hanya menginginkan satu hal: perdamaian," tambahnya.
Baca Juga: Prabowo Temui Presiden FIFA Gianni Infantino di Paris, Bahas Apa?
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Jewish Telegraph Agency